Positivity Rate Covid-19 Indonesia Turun di Angka 9 Persen
Indonesia melaporkan 3.906 kasus harian per Selasa 13 Oktober 2020. Kasus positif ini diperoleh dari 40.012 orang yang dites Covid-19. Rata-rata kasus positif atau positifity rate pun bertahan di 9,75 persen hari ini, setelah sempat melonjak menjadi 20,29 persen pada 11 Oktober lalu.
Dilansir dari Kawal Covid-19, rata-rata positif didapat dari banyaknya orang yang dites dengan kasus yang positif dalam satu rentang waktu tersebut. Selama dua hari terakhir, rerata angka positive bertahan di angka 9 persen. Pada 12 Oktober lalu, Indonesia memeriksa 33.018 orang dengan 3.267 di antaranya positif. Positivity rate pada Senin tersebut mencapai 9.89 persen.
Sementara, pada 11 Oktober, persentase kasus positif melonjak tinggi menjadi 20,29 persen. Salah satu penyebabnya adalah jumlah orang yang dites jauh lebih sedikit, sebanyak 22.163 sementara kasus positif tetap tinggi mencapai 4.497 kasus.
Rerata kasus positif dibutuhkan sebagai indikator terkontrol atau tidaknya penyebaran Covid-19 di sebuah wilayah di satu rentang waktu tertentu. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan rerata positif maksimal 5 persen sebagai indikator jika penyebaran Covid-19 di wilayah itu bisa terkontrol.
Sementara, informasi selain positivity rate, menyebutkan terdapat tambahan 92 orang meninggal dan 4.777 pasien sembuh.
Total kasus akumulatif di Indonesia kini mencapai 340.622, dengan 65.299 di antaranya pasien dalam perawatan, 263.296 sembuh, dan 12.027 pasien meninggal.