Bupati Ponorogo: Dunia Perlu Mengetahui Reog
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengatakan, leluhur Ponorogo mewariskan suatu kreativitas yang dahsyat berupa kesenian reog. Kesenian tradisional ini membudaya di tengah masyarakat sampai sekarang ini.
“Reog itu memadukan sejumlah alat musik layaknya orchestra,” ujar Kang Bupati, sapaan Bupati Sugiri Sancoko, pada pembukaan seminar bertema Ponorogo Menuju Kota Kreatif Dunia di Hall Room Hotel Maesa, Ponorogo, dikutip laman ponorogo.go.id, Jumat 26 Mei 2023.
Kang Bupati menambahkan, sosok kesenian reog, itu ada unsur seni tari, bela diri serta kriyanya yang menawan. ”Jadi leluhur Ponorogo mewariskan suatu kreativitas yang dahsyat berupa kesenian reog,” tandasnya mengulang.
Penyelenggara acara seminar oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo dengan menghadirkan lima narasumber berasal dari luar negeri dan dalam negeri. Di antaranya Marry Armstrong Hammond (Coordinator of The UNESCO Creative Cities of Crafts and Folk Art) dari Paducah, Kentucky USA, Ronny Loppies (Focal Point of Ambon UNESCO City of Music) dari Ambon; dan Dwinita Larasati (Bandung UNESCO City of Fashion). Kemudian ada Melvi (Jakarta UNESCO City of Literature Office) dan Arif Wicaksono (Ketua Pekalongan Creative City Forum).
Pada materi yang sama, Kang Bupati meminta reog Ponorogo jangan dipandang sebelah mata. Itu karena para leluhur Ponorogo jenius dalam menciptakan kesenian reog. “Artinya, leluhur kita itu sangat kreatif pada zamannya,” tandasnya.
Kang Bupati menyebutkan, kita para generasi ini hanya kebagian warisannya. “Kalau tidak mampu mengulik dari sesuatu yang luar biasa, maka kita termasuk generasi yang bodoh,’’ imbuhnya.
Di acara seminar, Kang Bupati mengajak mengangkat derajat Ponorogo menjadi kabupaten yang bermartabat. Setidaknya ini sebagai upaya jauh ke depan, bagaimana meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) dan kesejahteraan masyarakat.
”Seperti cita-cita leluhur kita yang menciptakan reog sehingga dunia perlu mengetahuinya. Maka butuh pengakuan dari UNESCO dan Ponorogo masuk jejaring kota kreatif dunia,’’ ungkapnya. (ADV)