Polri Tak Mau Komentari Soal Dukungan Eks Kapolsek Pasirwangi
Kepolisian RI atau Polri secara institusi belum memberikan komentar maupun sikap tegas menindaklanjuti pengakuan mantan Kapolsek Pasirwangi, Kabupaten Garut, Ajun Komisaris Sulman Azis. Ia mengatakan bahwa ada arahan dari Kapolres Kabupaten Garut untuk menggalang dukungan paslon 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
Menyusul pengakuan tersebut, Kepala Divisi Humas Polri M Iqbal enggan berkomentar banyak. Menurutnya, hal itu sudah diklarifikasi langsung oleh Kabid Humas Polda Jabar.
"Itu sudah dikomentari Kabid Humas Polda Jabar, biar satu narasi di situ," kata Iqbal, saat menghadiri Upacara Pembukaan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus), di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin, 1 April 2019.
Lebih lanjut, Mantan Wakapolda Jatim itu, bahwa situasi jelang Pemilu pada 17 April mendatang, pihaknya menjamin kondisi keamanan Indonesia akan berjalan kondusif.
"Yang jelas situasi dan kondisi keamanan sampai saat ini dan menjelang 17 April pemungutan suara dalam keadaan aman," kata Iqbal.
Untuk melakukan pengamanan pihak Polri akan dibackup oleh TNI, serta sejumlah stakeholder lain. Iqbal pun berpesan agar masyarakat tak perlu takut datang ke TPS
"Pada prinsipnya semua masyarakat enggak usah kawatir enggak usah takut sampai ke TPS. TNI Polri menjamin keamanan itu," pungkasnya.
Sementara itu, ditemui di lokasi yang sama, Kapolri Jenderal Tito Karnavian nampak menghindar dari wartawan. Ia enggan menjawab satu pertanyaan yang dilayangkan awak media. (frd)