Polri Bentuk Satgas Pangan Jelang Ramadhan

Surabaya: Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian bentuk Satuan Tugas (Satgas) pangan menjelang Ramadhan 1438 Hijriah. Hal ini dilakukan agar satgas dapat menjaga harga dan stok barang kebutuhan pokok. Serta menindak tegas oknum yang menimbun dan mempermainkan harga barang kebutuhan pokok.

"Persoalannya pada rantai distribusi. Adanya spekulan, pemain, monopoli, ini yang terjadi di lapangan," kata Tito. 

Tito menerangkan, langkah ini dilakukan guna mampu mnyikapi permintaan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Selasa (4/4). Jokowi meminta harga-harga pangan, mulai dari daging, minyak, cabai, dan beras dikontrol dengan serius agar tak melonjak tinggi.

"Ini merupakan perintah Bapak Presiden Jokowi saat rapat terbatas beberapa waktu lalu untuk berkoordinasi jelang Ramadan dan Lebaran mendatang. Beliau ingin terjadi stabilitas harga sembako," paparnya.

Menurutnya satgas ini akan dipimpin oleh Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto. Satgas ini akan berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Perum Bulog, dan KPPU. 

Selain itu, Satgas Pangan juga dibentuk di tingkat Polda. Masing-masing Polda akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, dan pasar di wilayahnya dalam pengawasan harga dan stok pangan. (rs)