Polresta Banyuwangi Gelar Percepatan Imunisasi Polio
Polresta Banyuwangi melaksanakan percepatan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap pertama. Percepatan ini menyasar 1.806 anak-anak usia 0-7 tahun. Percepatan ini dilakukan untuk mencapai target 100 persen yang waktunya jatuh pada hari ini.
Percepatan Sub PIN Polio tahap I ini digelar di aula Klenteng Hoo Tong Bio, Banyuwangi, Sabtu, 20 Januari 2024. Hadir dalam kegiatan itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Arief Setyawan, dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat.
"Pelaksanaan percepatan imunisasi nasional gelombang pertama 2024, hari ini kita melaksanakan di 24 titik secara serentak," jelas Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Nanang Haryono.
Titik-titik tersebut terbagi di seluruh wilayah kecamatan dengan lokasi di Kantor Desa, Puskesmas, maupun Polsek.
Dalam kegiatan itu, Kapolresta bersama Bhayangkari ikut memberikan imunisasi kepada anak-anak yang dihadirkan. Nanang menyebut, Bhayangkari juga ikut terlibat di 24 titik yang ada.
Khusus di aula Klenteng Hoo Tong Bio, pelaksanaan imunisasi melibatkan 186 tenaga kesehatan dari Seksi Kedokteran dan Kesehatan Polresta Banyuwangi dan Dinas Kesehatan Banyuwangi. Capaian Sub PIN Polio, dari target 174.237 anak, sekarang sudah mencapai 160 ribu sekian.
"Jadi capaiannya secara persentase sudah 92 persen untuk Banyuwangi," tegasnya.
Dia berharap, dengan adanya percepatan ini, capaian bisa terus meningkat. Masyarakat yang memiliki anak 0-7 tahun juga diimbau secara sadar datang ke puskesmas untuk melakukan imunisasi polio.
"Kita mengharapkan anak-anak segera mendapatkan imunisasi polio. jadi dengan sinergi percepatan akan semakin cepat, target dapat segera terpenuhi," katanya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Amir Hidayat menyatakan, hari ini adalah hari terakhir untuk putaran I Sub PIN Polio. Dia mengapresiasi Polresta Banyuwangi beserta jajaran yang membantu mempercepat proses penyelesaian imunisasi polio di Banyuwangi. Dia juga menargetkan angka 100 persen dapat tercapai.
"Targetnya 100 persen nanti cut off jam 16.00 WIB 100 persen di Banyuwangi sudah tercapai," tegasnya.
Di Banyuwangi, lanjutnya, belum ada laporan kasus polio. Tapi karena Indonesia pada 2014 sudah mendapatkan sertifikat polio dari WHO, maka begitu ada satu kasus satu saja, itu dinyatakan kejadian luar biasa. "Sehingga dilaksanakan secara serentak," ujarnya.