Para Pesilat Muda Bertarung di Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition

Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition digelar di GOR Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu, 5 Oktober 2024. Para pesilat muda bertarung dalam kejuaraan silat yang dibuka Plt. Bupati Malang, Drs. H. Didik Gatot Subroto, S.H., M.H. itu.

Mereka memperebutkan Piala Kadispora (Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga) Kabupaten Malang. Selain itu, pada kesempatan tersebut hadir pula Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Malang.

Menurut Didik, geliat olahraga kini terus menunjukkan tren positif, baik di tingkat regional maupun nasional. Sementara, di Kabupaten Malang sendiri beberapa kompetisi olahraga tingkat lokal yang mengikutsertakan atlet-atlet muda berbakat banyak diselenggarakan.

Perlu disadari, ini menjadi sinyal positif, karena regenerasi dan pembinaan atlet terus bergulir, sehingga diharapkan atlet-atlet muda berbakat terus bermunculan. Untuk itu, kejuaraan pencak silat seperti ini perlu didukung sebagai wadah yang tepat bagi mereka untuk dapat menunjukkan bakatnya dan meraih prestasi.

"Saya berharap kejuaraan seperti ini harus dapat dijadikan sebagai panggung strategis, utamanya bagi atlet-atlet muda berbakat. Walaupun harus ada persaingan, namun perlu diingat bahwa hal tersebut adalah bagian dari rule of the game," kata Didik, Sabtu 5 Oktober 2024.

Nantinya, lanjut Didik, tinggal bagaimana hal ini disikapi dengan sportivitas yang tinggi, agar tercipta iklim kompetisi yang sehat. Ketika wadah kompetisinya sudah banyak, maka level permainan dan kualitas atlet-atlet pencak silat itu pun akan meningkat secara bertahap.

"Maka, akan tercetak atlet-atlet penerus yang berprestasi, dan siap terjun pada level kompetisi yang lebih tinggi, bahkan mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia," imbuhnya.

Didik juga berpesan agar kondisi seperti ini dapat diimbangi pula dengan semangat dari seluruh stakeholder di cabang olahraga Pencak Silat. Termasuk dari IPSI, akademi, perguruan silat, dan juga masyarakat secara luas.

Mereka diharapkan bersama-sama menciptakan iklim yang mendukung olahraga pencak silat agar terus bertumbuh secara berkelanjutan. Tentunya dengan kompetisi dan pembinaan yang produktif, maka mampu menjadi trigger lahirnya atlet-atlet berbakat dari Kabupaten Malang.