Polisi Tak Bersenjata di Selandia Baru Tewas Ditembak
Dua polisi lalu lintas di Selandia Baru ditembak saat menjalankan tugasnya. Satu dilaporkan tewas, dan seorang lainya mengalami cidera. Pelaku kini sedang dalam pencarian.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat 19 Juni 2020, pada pagi hari waktu setempat. Saat itu, dua polisi sedang melakukan tugas rutinnya, pemeriksaan di salah satu pemberhentian lampu merah.
Keduanya kemudian ditembak oleh seorang pengendara mobil yang kemudian kabur. Ketika kabur, pelaku juga melukai seorang penduduk sipil.
Polisi setempat kini menutup sekolah dan pusat perawatan harian yang tak jauh dari lokasi penembakan, di Auckland. Polisi juga sedang melakukan razia mencari pelaku.
Diketahui, dua polisi yang tertembak sedang tak membawa senjata. Prosedur itu berlaku untuk seluruh polisi di Selandia Baru, kecuali petugas khusus yang berjaga di bandara dan anggota dari tim taktis.
Penembakan ini menjadi yang pertama dialami polisi dalam satu dekade terakhir. Perdana Menteri Jacinda Ardern menyampaikan dukanya. "Kehilangan seorang petugas kepolisian sama seperti kehilangan seseorang yang bekerja untuk kita semua, kehilangan anggota keluarga, dan teman," katanya dilansir dari Reuters.
Selandia Baru sendiri telah memperketat aturan senjata api setelah tragedi penembakan terhadap 51 Muslim di sebuah masjid di Christchurch tahun lalu. Korban Muslim ditembak ketika menjalani ibadah Salat Jumat.