Polisi Kantongi Pemilik Akun KoprofolilJati yang Hina Iriana
Polisi telah mengantongi identitas pemilik akun @KoprofolilJati yang diduga menghina Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Warganet Twitter itu menuliskan kata-kata yang dianggap menghina Iriana yang sedang berfoto bersama Ibu Negara Korea Selatan, Kim Kun-Hee.
"Masih dalam proses penyelidikan. Identitas terduga pelaku sudah kita dapatkan," kata Direktur Tindak Pidana Siber Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar saat dikonfirmasi, Sabtu, 19 November 2022.
Adi menuturkan informasi tentang kasus tersebut bermula hasil dari patroli siber. Patroli itu dilakukan jajaran Direktorat Siber Bareskrim Polri serta Direktorat Krimsus Subdit Siber.
"Patroli tersebut dilakukan secara rutin agar tidak ada ruang bagi masyarakat untuk menyebarkan hal-hal yang negatif serta bisa berimplikasi hukum terhadap pelanggar," ujar Adi.
Sebelumnya, pemilik akun Twitter @KoprofilJati mengunggah sebuah foto Iriana Jokowi yang disandingkan dengan Kim Kun-Hee istri, istri Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol. Kim Kun-Hee yang berusia 50 tahun terlihat memukau dengan kecantikan dan kebugaran tubuhnya.
Ibu Negara Indonesia bertemu Kim Kun-Hee saat perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali beberapa waktu lalu. Keduanya lalu berfoto bersama.
Foto itu diunggah oleh pemilik akun @KoprofilJati. Namun, dalam unggahannya dibubuhi narasi yang dianggap telah menghina atau mengolok-olok Iriana Jokowi. Narasi itu berupa sebuah percakapan yang ketika dibaca seolah-olah, Kim Kun-Hee majikan dan Iriana Jokowi pembantu.
Berikut narasinya:
"Bi tolong buatkan tamu kita minum"
"Baik, nyonya"
Unggahan itu dikomentari kedua putra Iriana, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming Raka. Kaesang membalas unggahan foto itu dengan kalimat "Lha, terus maksudmu gimana?". Sementara itu, Gibran yang merupakan Wali Kota Solo berkomentar "Salah paham?".
Pemilik akun @KoprofilJati itu juga membalas komentar kedua putra Iriana. "Sorry, gaes. Postingan dgn gmbr ibu negara sy hapus. Kyny banyak yg salah paham menganggap sy merendahkan org di gmbr tsb."
Pemilik akun Twitter tersebut dihujat netizen. Kini, akun Twitter itu sudah tidak bisa diakses.