Polisi Akan Selidiki Penyebab Kebakaran RS Bhayangkara
Wakapolda Jatim, Brigjen. Pol. Muhammad Iqbal mengatakan, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran yang terjadi di Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.
Kejadian yang terjadi di lantai 3 gedung IGD RS. Bhayangkara ini memang cukup mengagetkan. Karena gedung ini merupakan bangunan baru yang prosesnya masih mencapai 60 persen.
"Ini adalah kebakaran kecil, tapi sesuai SOP kami akan lakukan penyelidikan," kata Iqbal, Rabu 7 November 2018.
Dugaan sementara, kebakaran terjadi karena suhu udara yang cukup panas. Terlebih banyak barang yang mudah tersulut api di lokasi kebakaran. Di ruangan berukuran 5x7 meter itu terdapat banyak kaleng cat minyak yang bahannya memang mudah terbakar bila suhu di sekitarnya panas.
"Diduga ada kesaahan SOP dari pihak pekerja, serta ada barang-barang yang gampang terbakar, suhu juga panas, kita akan lakukan proses penyelidikan," lanjutnya.
Sampai saat ini, Gedung RS. Bhayangkara yang terbakar masih belum ada proses serah terima dari pihak kontraktor ke pihak rumah sakit. Karena gedung ini masih dalam proses penyelesaian. Saat ini, pembangunan lantai pertama dan dua sudah 90 persen. Lantai pertama sudah digunakan. Tapi lantai 3 belum sama sekali," ujar Iqbal.
Untungnya, kejadian ini tidak menelan korban jiwa karena saat kebakaran terjadi, tidak ada pekerja proyek atau karyawan Rumah Sakit yang berada di lokasi. Pemadaman juga berlangsung cepat lantaran Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) bergerak cepat dengan mengerahkan 8 unit mobil Pemadam. Sehingga hanya dalam waktu 10 menit api sudah bisa dijinakkan. (hrs)