Polisi Periksa Lamborghini yang Terbakar karena Masalah Pajak
Mobil mewah Lamborghini yang terbakar di Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya kemarin, sempat viral di media sosial. Akibat kebakaran dan kemudian menjadi viral di media sosial itu, malah menjadi perhatian polisi. Terbaru, Kapolda Jawa Timur memerintahkan anak buahnya untuk mengusut legalitas mobil berharga miliaran tersebut.
"Jadi ada yang dipertanyakan dalam hal ini, yakni legal standingnya STNK dan BPKB. Kalau dia legal dia sudah melakukan tahapan dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Senin 9 Desember 2019.
Meski Polda Jawa Timur mempertanyakan legalitas mobil mewah yang terbakar tersebut, namun kasusnya tak ditangani langsung oleh Polda Jawa Timur. Polda Jawa Timur lebih memilih Polrestabes Surabaya yang menangani untuk mendalami legalitas mobil yang sampai saat ini masih menjadi pertanyaan.
"Saat ini diserahkan ke Reskrim Polrestabes dalam rangka penyelidikan," imbuh Barung.
Kata Barung, polisi perlu berkepentingan untuk mengetahui legalitas mobil tersebut karena akan berpengaruh pada pajak yang harus dibayarkan kepada negara.
"Karena sekali lagi, sesuai apa yang disampaikan Presiden melalui Menteri Keuangan bahwa ada hal tertentu yang disembunyikan dan ini akan kita lakukan pemeriksaan dan Polda sudah memulainya dengan melakukan penyelidikan," ujar dia.
Sebelumnya, video mobil Lamborghini berwarna kombinasi emas dan merah mengeluarkan asap di Jalan Mayjen Sungkono Surabaya viral di media sosial. Video berdurasi 45 detik itu memperlihatkan mobil sport bernopol L 568 WX itu berhenti di pinggir jalan dengan keadaan mobil mengeluarkan asap pada bagian belakang.
Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Dedik Irianto membenarkan terjadi peristiwa tersebut. Ia mengatakan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Mayjend Sungkono tepat di depan rumah nomor 105.
"Kami mendapat informasi adanya kejadian tersebut langsung menerjunkan unit yang berada di dekat lokasi kejadian. Dan tim langsung melakukan pemadaman kurang lebih sampai 30 menit," ujar Dedik.
Dedik menduga kebakaran pada mobil Lamborghini itu terjadi kareja korsliting listrik. Namun pastinya ia menyerahkan penyelidikan tersebut ke pihak Kepolisian.
"Itu kalau tidak salah awalnya radiatornya mengeluarkan asap, tapi belum diketahui penyebab pastinya karena apa," kata Dedik.