Polemik Internal Golkar Jember, MKGR diminta Loyal Keputusan DPP
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya merekomendasikan duet Muhammad Fawait dan Djoko Susanto dalam Pilkada Jember 2024. Terbitnya rekomendasi tersebut menimbulkan polemik di internal DPD Partai Golkar Jember.
Atas persoalan itu Ketua Bidang Konsolidasi Jawa 2 (DIY, Jateng, dan Jatim) DPP Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) H.M. Nur Purnamasidi angkat bicara. Bang Pur, panggilannya, meminta MKGR Jember mematuhi segala hal yang menjadi keputusan DPP Partai Golkar.
Menurut Bang Pur, SK DPP Partai Golkar Nomor: Skep-909/DPP/GOLKAR/VII/2024 tentang Pengesahan Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jember dari Partai Golkar pada Pilkada Serentak Tahun 2024 merupakan keputusan pusat yang harus diikuti oleh Golkar di jajaran bawah.
Namun, pada kenyataannya pasca SK itu terbit, ternyata menimbulkan gejolak di internal Golkar Jember. Bahkan ada upaya dari internal Golkar Jember untuk menolak SK DPP tersebut, dengan berbagai alasan.
Semestinya, sebagai satu kesatuan, DPD Partai Golkar Jember mematuhi hal yang menjadi keputusan DPP Golkar. Sudah seharusnya Golkar Jember menghentikan segala dinamika terkait proses penjaringan dan penilaian atas calon-calon potensial di Kabupaten Jember. Termasuk rekomendasi musyawarah pimpinan DPD Partai Golkar Jember juga harus dihentikan.
Sebab, DPP Partai Golkar dalam mengambil keputusan sudah mempertimbangkan banyak hal. Termasuk masukan dan aspirasi yang berkembang. Sehingga tidak ada lagi yang perlu diragukan atas keputusan tersebut.
“Saya yakin DPD Golkar Jatim dan DPP Golkar sudah menganalisis semuanya dengan penuh hati-hati, arif dan bijaksana. Semua keputusan itu didasarkan pada pertimbangan yang lebih besar bagi Partai Golkar ke depannya,” katanya, Sabtu, 10 Agustus 2024.
Karena itu, Bang Pur memintas DPC Ormas MKGR Jember bersikap loyal dan tegak lurus terhadap seluruh keputusan yang telah diputuskan oleh DPP Partai Golkar. Bang Pur juga mengajak MKGR Jember bersatu mengamankan dan memenangkan duet Muhammad Fawait – Djoko Susanto pada Pilkada Jember 2024.
“Saatnya Partai Golkar solid memenangkan semua pertarungan Pilkada 2024 yang ada. Termasuk di Jember,” pungkasnya.
Diketahui, sebagian pengurus dan kader DPD Partai Golkar Jember mempertanyakan alasan DPP Partai Golkar merekomendasikan Gus Fawait – Djoko Susanto. Sebab, sebelumnya DPP Partai Golkar telah sepakat menugaskan Ketua DPD Partai Golkar Jember Karimullah Dahrujiadi dalam Pilkada Jember 2024.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Jember Nurdiansyah Rahman menganggap rekomendasi DPP Partai Golkar untuk Gus Fawait – Djoko Susanto belum final selama belum remi mendaftar ke KPU Jember. Diketahui jadwal pendaftaran calon dibuka pada tanggal 27-29 Agustus 2024 mendatang.
“Tahapan setelah keluar rekomendasi adalah penandatanganan kesepakatan koalisi. Rekomendasi DPP terhadap Gus Fawait – Djoko Susanto kemungkinannya masih saja berubah,” katanya.