Polda Jatim Lakukan Operasi Keselamatan Semeru 2022
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur kembali menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2022 yang akan berlangsung mulai 1-14 Maret 2022. Dalam operasi ini, Polda Jatim menerjunkan sebanyak 3.879 personel gabungan.
Operasi ini secara resmi dimulai hari ini, 1 Maret 2022, ditandai dengan digelarnya apel yang dipimpin oleh Irwasda Polda Jatim, Komisari Besar Polisi M Arif di Mapolda Jatim, Surabaya.
Aris mengatakan, operasi ini dilakukan untuk menciptakan keamanan, ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas. Untuk itu, dalam pelaksanaannya Polda Jatim akan menerjunkan 3.879 personel dan diperkuat pula dengan teknologi E-TLE dan mobil INCAR.
Berdasarkan hasil analisa dan evaluasi pelaksanaan operasi keselamatan tahun 2020-2021, baik pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas di wilayah Jatim mengalami kenaikan. Untuk kecelakaan alami kenaikan yakni 70 persen, sedangkan pelanggaran mencapai 100 persen.
Hal ini dikarenakan masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas selama massa pandemi. Mereka menganggap adanya toleransi dari aparat penegak hukum dalam melakukan upaya represif yakni penindakan di masa pandemi virus corona atau Covid-19.
“Sehingga mereka lebih fokus kepada protokol kesehatan (prokes) dibandingkan aturan keselamatan lalu lintas di jalan raya," lanjut dalam amanat tersebut.
Dalam operasi ini, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, kata Aris, berpesan agar aparat melakukan tindakan persuasif kepada masyarakat. Tidak hanya dalam berlalu lintas tapi juga penegakan prokes.
Lebih lanjut, polisi tetap akan melakukan tindakan represif terhadap delapan pelanggaran lalu lintas prioritas. Pertama tidak menggunakan helm, kedua melebihi batas kecepatan, ketiga mengemudikan kendaraan belum pada waktunya.
"Keempat tidak memakai sabuk keselamatan, kelima mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk, keenam mengemudikan kendaraan bermain HP, ketujuh melawan arus dan kedelapan kendaraan angkutan barang overload yakni kelebihan muatan," pungkasnya.
Advertisement