Pol Espargaro Ungkap Rahasia Marc Marquez

Pol Espargaro masih penasaran dengan kecepatan yang dimiliki rekan satu timnya, Marc Marquez. Pembalap Repsol Honda itu bisa lebih cepat menggeber tunggangannya. Padahal mereka menggunakan motor yang sama, yakni RC213V. Menurut Pol Espargaro, Marc Marquez berkendara dengan cara yang berbeda dengannya sehingga membuat sang rekan setim bisa memiliki kecepatan lebih.

"Memiliki rekan tim yang lebih cepat mendorong Anda untuk meningkatkan standar, memberi Anda lebih banyak stimulus, dan dapat berguna dalam mempelajari telemetri. Perlu sedikit grip untuk melaju cepat, dan itu sangat sulit. Menjadi rekan setimnya memungkinkan saya untuk memahami sedikit lebih baik teknik yang dia gunakan untuk melaju begitu cepat," ungkap Pol Espargaro dilansir Motosan.

Sebenarnya jadi rekan setim bukan hal baru bagi Pol Espargaro dan Marc Marquez. Mereka pernah turun di kelas 125 cc, di ajang Catalunya National Championship 2004 silam. Pol Espargaro dan Marc Marquez bergabung di tim RACC Impala dengan menunggangi motor Honda CBR125R dua tak.

Dari kelas remaja, Marc Marquez dan Pol Espargaro sudah menjadi rival untuk kategori remaja. Kelas 125 cc di Catalunya National Champioship memang menjadi kelas terbuka untuk semua umur. Baik Marc Marquez dan Pol Espargaro, keduanya saling bersaing meski kemenangan lebih sering diambil oleh Marc Marquez.

Saat “naik kelas”, Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP sebanyak enam kali dengan mengunggangi RC213V. Pembalap asal Spanyol itu bisa tampil kompetitif dan sulit dikalahkan oleh pesaingnya, termasuk Pol Espargaro.

Musim lalu, pembalap berusia 30 tahun itu keok. The Baby Alien berada di posisi ke-12 hanya meraih satu podium. "Ada keadaan di mana saya terkejut betapa cepatnya itu, dan yang lain di mana saya mengharapkannya lebih cepat. Misalnya, dalam kondisi yang sangat panas, dengan sedikit grip, saya pikir Marc Marquez perlu banyak bersandar pada roda belakang, seperti saya, untuk melaju cepat. Dan saya menyadari bahwa itu adalah kebalikannya. Dia membutuhkan sedikit grip untuk melaju cepat, dan itu sangat sulit," ungkap Pol Espargaro.

Kini keduanya sedang mempersiapkan diri untuk tes pramusim yang akan dimulai hanya dalam 20 hari ke depan di Sepang, Malaysia. Meski kehadiran Marc Marquez belum dikonfirmasi Honda. Ia memiliki masalah penglihatan ganda atau diplopia. Penyakit ini akibat kecelakaan dengan motor enduro saat dia berlatih di dekat Cervera, pada November 2021 lalu.