Podium Dibatalkan, Perpisahan Pahit Fabio Di Giannantonio
Fabio di Giannantonio kehilangan posisi runner-up di MotoGP Valencia, Minggu 26 November 2023. Ini setelah pembalap Gresini Ducati itu melakukan pelanggaran tekanan ban kedua di akhir pekan penutup musim.
Serangan yang terlambat membuat di Giannantonio melewati Johann Zarco dan finis tepat di belakang Francesco Bagnaia yang akhirnya tampil sebagai juara dunia MotoGP 2023.
Di Giannantonio bahkan hampir menyalip Pecco dalam beberapa kesempatan. Sayangnya, meski memiliki kecepatan yang dibutuhkan untuk mengalahkan kompatriotnya itu, pembalap yang kehilangan kursinya musim depan karena digantikan Marc Marquez gagal juara.
Lebih menyakitkan lagi, pembalap Italia itu diketahui kembali berada di bawah batas yang ditentukan pada Minggu (50% lap grand prix). Padahal, sehari sebelumnya ketika spriny race, ia sudah mendapat peringatan terkait tekanan ban.
Karena pelanggaran tersebut, ia pun dijatuhi penalti waktu 3 detik, menurunkannya dari posisi kedua ke urutan keempat. Sedangkan Johann Zarco naik ke posisi kedua serta berarti pembakap KTM, Brad Binder, di podium ketiga.
Binder sebetulnya juga berada di bawah tekanan, tetapi karena ini baru pelanggaran pertama, pembalap Afrika Selatan itu hanya menerima peringatan resmi.
Bagi Di Giannantonio, ini menjadi akhir yang menyakitkan karena ia seharusnya bisa melakukan perpisahan dengan manis andai bisa naik podium kedua. Maklum, pembalap Italia itu ingin membuat pembuktian kepada Gresini bahwa dirinya masih sangat kompetitif.
Mulai musim depan, segala pelanggaran tekanan ban akan dihukum dengan diskualifikasi. Sebuah kerugian besar bagi seorang pembalap, karena bakal dianggap tidak menyelesaikan balapan.
Advertisement