Pochettino Dikaitkan dengan Munchen
Bayern Munchen disebut-sebut bisa menjadi pelabuhan baru Mauricio Pochettino yang baru saja dipecat oleh Tottenham Hotspur. Ini tak lepas dari kekosongan kursi pelatih setelah pelatih kepala sebelumnya bernasib sama dengannya.
Potensi Pochettino untuk bergabung dengan raksasa Bundesliga itu cukup terbuka mengingat kebutuhan sosok pelatih kepala guna membimbing para pemain dari pinggir lapangan di kompetisi domestik maupun Liga Champions.
Saat ini Munchen di bawah kendali sementara asisten pelatih Hansi Flick. Di tangannya, Munchen menunjukkan konsistensi permainan di Bundesliga maupun Liga Champions. Keberadaannya bisa menghambat kedatangan Pochettino ke Munchen, setidaknya hingga Januari 2020 mendatang. Apalagi Flick memiliki hubungan yang baik dengan para pemain dan penggemar Munchen.
Namun hingga kini belum ada tanda-tanda manajemen Munchen akan mempermanenkan status Flick karena semua bergantung pada penampilan Munchen selanjutnya, baik di kompetisi domestik maupun Liga Champions.
Terlepas dari kemungkinan Flick dipermanenkan atau tidak, hubungan baik Pochettino dengan direktur olahraga Munchen Hasan Salihamidzic bisa menjadi jalan masuk bagi eks bos Tottenham Hotspur itu.
Seperti dilaporkan Bild dikutip dari Daily Mail, Salihamidzic sudah lama memiliki ketertarikan pada Pochettino. Bahkan sebelumnya keduanya sudah pernah bertemu. Meski setelah ia didepak dari Tottenham, Salihamidzic dan Pochettino belum bertemu kembali atau saling kontak.
Namun masih menurut Bild, Salihamidzic tidak bisa membuat keputusan sendiri. Karena ada anggota dewan di jajaran elit klub lainnya yang juga memiliki peran penting dalam membuat keputusan, yakni Karl-Heinz Rummenigge dan Oliver Khan.
Pochettino sendiri juga memiliki hambatan besar jika harus bergabung dalam waktu dekat. Karena ada ketentuan khusus yang ditetapkan petinggi Munchen terkait kriteria pelatih yang mereka kehendaki, minimal menguasai dasar bahasa Jerman. Maka itu, Pochettino bisa jadi tidak akan direkrut Munchen dalam waktu dekat, dan akan memberikan waktu untuk mempelajari Bahasa Jerman lebih dulu.
Sebelumnya, untuk kasus Carlo Ancelotti, ketentuan ini tak berlaku. Manajemen Munchen tak mengharuskan pelatih asal Italia itu untuk menggunakan bahasa Jerman karena reputasi dan prestasi yang dimiliki juru taktik kenamaan ini.
Kabar soal kemungkinan Pochettino akan menjadi pelatih baru Munchen mendapat tanggapan dari salah satu pemain Munchen, Joshua Kimmich.
"Dia telah berhasil mencapai puncak di Tottenham selama bertahun-tahun. mereka memiliki konsistensi besar dan menjadi sorotan setelah berhasil menjadi finalis Liga Champions (musim 2018-2019)," katanya. "Dia pelatih top, tapi aku tidak tahu apakah dia cocok untuk kita," tambah Kimmich.
Namun satu-satunya yang membuat kepercayaan publik kepada sang pelatih berkurang adalah kekalahan 2-7 Tottenham dari Munchen di babak penyisihan grup Liga Champions beberapa waktu lalu. So, mungkinkah Pochettino ke Munchen? kita nantikan saja.