PMII Tuban Beri Raport Merah Bupati Tuban
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Tuban menggelar aksi demo di depan Kantor Bupati dan di depan Kantor DPRD setempat, Rabu 16 Agustus 2023.
Dalam aksi itu, puluhan mahasiswa itu membawa replika rapor merah bergambar Bupati Tuban. Replika itu sebagai bentuk penilaian terhadap kinerja Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky selama memimpin Kabupaten Tuban.
Mereka menilai rapor merah itu pantas diberikan kepada Bupati Tuban lantaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban telah gagal mengentaskan kemiskinan.
Pemkab Tuban juga dinilai tidak serius dalam menangani angka stunting, sebab prevalensi angka stunting di Kabupaten Tuban melampaui angka nasional.
Selain itu, para mahasiswa juga menyoroti bahwa Kabupaten Tuban saat ini dalam darurat masalah pendidikan, hal itu terlihat dari tingginya angka putus sekolah serta adanya Pungutan Liar (Pungli) di dalam pendidikan.
"Kemarin Tuban didapati adanya pungli di dalam pendidikan. Apabila pendidikan ini tidak mampu diperbaiki maka dipastikan investasi jangka panjang kita akan amburadul," jelas Ketua Umum PC PMII Tuban, Abid Arrohman
Tidak hanya itu, para mahasiswa itu menilai Bupati Tuban tidak memberikan akses aspirasi terhadap masyarakat sipil, serta membiarkan maraknya tambang ilegal di berbagai wilayah kecamatan.
"Kita kemarin sudah melakukan advokasi di Jalan Bulu-Jatirogo, di sepanjang jalan itu kemungkinan ada sekitar 22 tambang dan hanya empat tambang yang mempunyai izin," pungkas Abid.
Setelah selesai menyuarakan aspirasinya di depan Kantor Bupati dan tidak ditemui oleh Bupati. Puluhan mahasiswa itu kemudian bergerak untuk melanjutkan aksinya di depan Kantor DPRD Tuban.
Advertisement