PM Prancis Elisabeth Borne Mundur, Macron Cari Kandidat Muda
Perdana Menteri (PM) Prancis Elisabeth Borne mengundurkan diri dari jabatannya, Senin 8 Januari 2024. Presiden Prancis Emmanuel Macron menerima pengunduran diri Elisabeth Borne dan menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan tekadnya selama menjadi bagian dari pemerintahan.
"Anda telah melaksanakan proyek kita dengan keberanian, komitmen, dan tekad negarawan. Terima kasih dari lubuk hati saya terdalam," tulis Emmanuel Macron di media sosial X.
Pengunduran diri tersebut berkaitan dengan kekacauan politik mengenai imigrasi. Disahkannya undang-undang imigrasi yang kontroversial, pada akhir bulan lalu, yang didukung oleh Emmanuel Macron yang bertujuan memperkuat kemampuan pemerintah untuk mendeportasi sejumlah orang asing, dan langkah-langkah lainnya.
Pengunduran diri Elisabeth Borne tersebut membuka jalan bagi Emmanuel Macron menunjuk pemerintahan baru dalam beberapa hari mendatang. Masa jabatan Emmanuel Macron sendiri akan berakhir 2027. Ia tidak akan mencalonkan diri lagi sebagai Presiden Prancis sesuai konstitusi.
Demo Elisabeth Borne
Elisabeth Borne memimpin Kabinet Prancis sejak Mei 2022, setelah Emmanuel Macron terpilih sebagai Presiden Prancis periode kedua. Perempuan 63 tahun itu adalah perdana menteri perempuan kedua di Prancis.
Tahun lalu, Borne menghadapi protes massal yang sering kali diwarnai dengan kekerasan terhadap reformasi pensiun yang tidak populer. RUU untuk meningkatkan usia pensiun dari 62 menjadi 64 tahun disahkan menjadi undang-undang pada April, membuat marah banyak orang di seluruh negeri.
Dia juga menghadapi kerusuhan selama berhari-hari yang meletus di seluruh Prancis pada awal musim panas, yang dipicu oleh penembakan mematikan oleh polisi terhadap seorang remaja.
Kandidat Muda
Media Prancis melaporkan, Menteri Pendidikan Gabriel Attal adalah calon favorit untuk menggantikan Elisabeth Borne. Jika ditunjuk maka dia akan menjadi perdana menteri termuda dalam sejarah modern Prancis. Usianya 34 tahun.
Nama lain yang kerap disebut antara lain Menteri Angkatan Bersenjata Sbastien Lecornu dan mantan Menteri Pertanian Julien Denormandie, pendukung lama Emmanuel Macron yang membantunya melancarkan gerakan politiknya.
Di bawah sistem politik Prancis, perdana menteri diangkat oleh presiden dan bertanggung jawab kepada parlemen. Perdana menteri bertugas melaksanakan kebijakan dalam negeri dan mengoordinasikan tim menteri pemerintah.
Presiden memegang kekuasaan besar atas kebijakan luar negeri, urusan Eropa, dan pertahanan sekaligus juga merupakan panglima tertinggi angkatan bersenjata.
Advertisement