PM Inggris PIlih Jalur Hukum Sebelum Sita Aset Abramovich
Menyusul derasnya desakan untuk membekukan aset Roman Abramovich, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan, pemerintah Inggris harus melakukan proses hukum sebelum memberikan sanksi kepada taipan Rusia itu agar tak berurusan dengan pengacaranya.
Seperti diketahui, dalam seminggu terakhir ada seruan kuat agar pemilik Chelsea sejak 2003 itu dimasukkan dalam tindakan ekonomi yang diambil terhadap Rusia, menyusul kedekatan Abramovich dengan Vladimir Putin setelah invasi Rusia ke Ukraina.
"Dia adalah orang yang menarik bagi Kementerian Dalam Negeri karena hubungannya dengan negara Rusia dan asosiasi publiknya dengan aktivitas dan praktik korupsi," kata pemimpin Partai Buruh Keir Starmer tentang Abramovich di parlemen beberapa waktu lalu.
“Pekan lalu, Perdana Menteri mengatakan bahwa Abramovich menghadapi sanksi. Dia kemudian mengoreksi catatan untuk mengatakan bahwa dia tidak. Nah, kenapa dia tidak?”
Setelah tak memberikan jawaban secara gamblang mengenai pertanyaan itu, Johnson akhirnya menyatakan bahwa Abramovich menghadapi kemungkinan sanksi. Namun pemerintah perlu alasan kuat untuk mengambil tindakan.
“Tidak seorang pun dari kami ingin tinggal di negara di mana negara dapat mengambil rumah Anda tanpa beban pembuktian dan proses hukum yang sangat tinggi,” ujar Johnson kepada La Republica.
“Tidak ada gunanya mengatakan, ya, kita akan mengejarnya, dan kemudian Anda menghadapi tembok bata pengacara. Jadi kita harus melakukannya dengan benar.”
“Kami juga berusaha untuk tidak hanya membuat ini tentang satu individu. Garis atas dari apa yang akan dilakukan paket kami pada hari Senin adalah bahwa tindakan yang Anda miliki terhadap oligarki individu di Eropa pada dasarnya akan memungkinkan kami untuk menangkap mereka juga.”
Pada hari Selasa, anggota parlemen Partai Buruh Christ Bryant mengklaim Abramovich takut terkena sanksi dan sedang dalam proses menjual properti yang dimilikinya di London.
Sehari kemudian, Abramovich mengonfirmasi bahwa dia telah memulai proses penjualan Chelsea dan dia diyakini telah menerima setidaknya tiga tawaran yang bernilai sekitar 3 miliar poundsterling.