PLN Khawatirkan Badai Siklon Dahlia, Ini Komentar Mahfud MD
Mantan ketua Mahkamah Konstitusi RI, Mahfud MD, belakangan dikenal sebagai sosok yang aktif di media sosial, terutama di Twitter.
Cuitannya seringkali mendapat perhatian lebih oleh netizen, terbaru cuitannya yang viral adalah saat ia mengomentari pernyataan Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengenai kekhawatiran menghadapi badai siklon tropis Dahlia.
Badai yang menyebabkan cuaca ekstrem itu diprediksi bakal menerpa daerah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Provinsi Banten.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memprediksi, ketiga provinsi di Pulau Jawa itu berpotensi dilanda angin kencang disertai curah hujan yang tinggi untuk beberapa hari ke depan.
Agar tak mengganggu distribusi tenaga listrik, PT PLN Jawa bagian barat menerapkan kebijakan antisipastif. Salah satunya adalah menguatkan pondasi tiang-tiang listrik dan menambah ketinggian tiangnya.
Direktur Regional Jawa Bagian Barat Haryanto WS, mengatakan tiang listrik menjadi salah satu fasilitas umum yang rawan menimbulkan masalah baru saat adanya bencana cuaca ekstrem.
"Kami sudah melakukan sejumlah persiapan seperti meninggikan gardu-gardu listrik,” tuturnya.
Pernyataan PLN itu ternyata menarik perhatian Mahfud. Menurutnya, PLN tak perlu mengkhawatirkan tiang-tiang listrik bakal roboh kalau dilanda angin kencang. Sebab, menurutnya tiang listrik itu masih kuat-kuat saja saat ditabrak mobil Toyota Fortuner.
”Tidak apa-apa. Badai Dahlia mah enteng atuh. Ditabrak Fortuner saja aman, kok,” tulis Mahfud di Twitter, Sabtu, 2 Desember 2017.
Tulisan Mahfud itu lantas ditafsirkan netizen sebagai sindiran terhadap Ketua DPR sekaligus tersangka kasus korupsi KTP elektronik, Setya Novanto.
Ada-ada saja Prof Mahfud ini. (frd)