Platform Karya Mahasiswa UB Raih Predikat Most Innovative Idea

Platform Kuyrek.com karya mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) meraih predikat The Most Innovative Idea dalam Kegiatan Youth Connect on Entrepreneruship di Singapura dan Malaysia pada 5 Agustus hingga 7 Agustus 2018 lalu.

Platform yang menyediakan berbagai pelayanan olahraga ini buatan tiga mahasiswa UB, yakni Rizhaf Setyo, Fahmi Alfareza, dan Aang Muammar.

Ketua tim Rizhaf Setyo mengatakan dalam kegiatan Youth Connect on Entrepreneurship setiap delegasi diminta melakukan melakukan pitching start up berupa pitch deck untuk negosiasi ke Investor.

"Dalam kegiatan ini kami juga melakukan branding start updan how to kicking out our start up idea, serta kunjungan ke dua perusahaan yaitu pixa works dan open mind," katanya, Rabu 30 Agustus 2018.

Rizhaf mengaku mendapat banyak pelajaran dari kegiatan tersebut. Yakni bisa menjalin jaringan kerja, melakukan negosiasi dan bekerjasama dengan investor, serta mendapat banyak ilmu di bidang bisnis yang selama ini tidak ia dapatkan ketika duduk di bangku perkuliahan.

Kuyrek.com merupakan satu-satunya delegasi dari UB yang mewakili Indonesia. Dari Indonesia sendiri ada 12 peserta. Ada 2 negara lain yang berpatisipasi, yakni Singapura dan Malaysia," ungkapnya.

Kuyrek.com sendiri dulunya bernama Kitaolahraga.com. Platform ini dilengkapi konten untuk menyewa lapangan, pemesanan tiket pertandingan secara on line, dan informasi lawan main.

"Ada fitur andalan dari KuyRek yang kami tawarkan yaitu fitur memesan berbagai lapangan olahraga mulai dari lapangan futsal, lapangan bulutangkis, lapangan tenis dan lain sebagainya," katanya

Di dalam platform ini terdapat banyak pilihan referensi lapangan olahraga sesuai budget dan sesuai waktu bermain yang diinginkan. Platform ini didesain dengan fitur menarik serta memudahkan pengguna untuk memesan.

Selain itu ke depannya bakal ada beberapa fitur yang akan ditambahkan sebagai pengembangan dari KuyRek, antara lain fitur mencari lawan bermain dalam bentuk komunitas olahraga dan fitur memesan berbagai tiket kompetisi olahraga.

"Kami juga akan menggandeng karya anak bangsa dalam hal transportasi online yakni Go-Jek sebagai sarana transportasi bagi para customer yang ingin berolahraga dan membutuhkan kendaraan untuk menuju ke tempat olahraga," katanya.

Rizhaf berharap KuyRek menjadi sebuah startup sendiri yang dapat memberikan solusi nyata melalui berbagai hal pelayanan olahraga online. Saat ini Kuyrek mencoba melakukan pendekatan dengan usaha olahraga yang dimiliki UB.

"Saat ini Kuyrek masih dalam bentuk prototype. Kami belum melaunching nya. Masih butuh beli vps hosting dulu untuk implementasinya," pungkasnya. (umr)