PPKM Hari Pertama di Surabaya, Mal Tutup Lebih Awal
Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Surabaya diberlakukan mulai Senin, 11 Januari 2021, ini. Hal tersebut pun dipahami dan ditaati oleh para pemilik mal di Kota Pahlawan.
Berdasarkan pantauan Ngopibareng.id di Tunjungan Plaza Mall, salah satu pusat perbelanjaan di pusat kota tersebut sudah terlihat sepi pengunjung sejak pukul 19.00 WIB.
Salah satu pengunjung Mall Tunjungan Plaza, Abdul Malik mengatakan jika dirinya mengetahui adanya PPKM. Alasan dia kesana pun cuman untuk mengetahui situasi di lokasi tersebut ketika ada jam batasan.
“Ini saja mau pulang saya. Tadi kesini (Mall Tunjungan Plaza) cuman ingin lihat-lihat. Perkiraan saya soalnya sepi, ternyata sepi beneran,” kata Abdul, kepada Ngopibareng.id, ketika di lokasi.
Disisi lain, mayoritas toko di BG Junction Mall sudah ditutup oleh pegawainya sejak pukul 19.30 WIB. Beberapa stan yang masih buka, hanya terlihat di lantai dasar hingga lantai dua.
Salah satu pemilik stan makanan di food court BG Junction Mall, Mulyono mengatakan bahwa sejak awal dirinya sudah diberi informasi oleh atasannya untuk tutup lebih awal.
“Sama bos sudah dikasih tahu, jam setengah delapan (malam), sudah harus tutup. Tapi ini masih bersih-bersih. Ada jam malam katanya. Soalnya mal juga harus tutup jam 20.00,” kata Mulyono.
Mengenai hal itu, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jatim, Sutandi Purnomosidi mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi ke semua mal di Surabaya.
“Semua mal telah kami sosialisasikan, ada 17 anggota mal di Surabaya. Semua ikut aturan sesuai Perwali No 67 tersebut,” kata Sutandi.
Sutandi juga mengungkapkan bahwa pihaknya tidak melakukan imbauan untuk membentuk satgas di setiap mal. Sebab, menurut dia, saat ini masyarakat sudah memahami protokol kesehatan yang harus diterapkan
“Saya rasa tidak perlu dibentuk satgas. Karena masyarakat sudah sangat tertib sesuai aturan norma baru. Kita juga tidak ada pembatasan pengunjung setiap harinya, menyesuaikan perwalinya saja,” tutupnya.
Advertisement