Pilbup 2020, PKB Malang Gandeng Nasdem dan Gerindra
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang, Ahmad Ali, mengatakan saat ini sudah ada dua partai yang diajak untuk berkoalisi jelang Pemilihan Bupati Malang 2020.
Kedua partai tersebut yaitu Nasional Demokrat (Nasdem) dan Gerindra sepakat untuk mengusung calon dari PKB yaitu, incumbent Bupati Malang, Muhammad Sanusi.
"Kami sudah membicarakannya (koalisi) untuk Pilbup 2020 nanti dengan Nasdem dan Gerindra, cukup intens," tutur pria yang juga anggota DPR RI Komisi XI pada Jumat, 3 Januari 2020.
Gus Ali, sapaan karibnya, mengatakan bahwa kedua partai tersebut juga tidak meminta jatah Wakil Bupati kepada PKB.
"Wakil Bupati tetap dari PKB. Gerindra dan Nasdem hanya ingin mendukung kami dalam Pilbup 2020 nanti," ujarnya.
Namun Gus Ali masih belum berani membeberkan nama-nama calon dari PKB sebagai pendamping Sanusi dalam Pilbup 2020 nanti.
Gus Ali hanya berharap nantinya calon pendamping Sanusi tersebut mampu mendulang suara di Pilbup 2020.
"Kami kan kemungkinan besar mengusung Pak Sanusi. Pokoknya yang mampu meraup suara banyak dan mampu bekerjasama dan mendukung kerja dari Pak Sanusi," terangnya.
Menanggapi fenomena politik tersebut, pakar politik dari Universitas Brawijaya (UB), Malang, Wawan Sobari, mengatakan dipilihnya Sanusi untuk maju lagi dalam Pilbup 2020 merupakan suatu yang wajar.
"Beliau (Sanusi) petahana, wajar sekali PKB memilih calon yang tingkat kemenangannya tinggi,” terangnya.
Namun, Wawan juga mewanti-wanti saingan Sanusi, yaitu Sri Untari yang diusung oleh DPC PDI-P Kabupaten Malang bisa menjadi kuda hitam dalam perpolitikan di Kabupaten Malang.
Menurut Wawan, PDI-P memang punya catatan manis dalam mengusung calon perempuan, seperti halnya Wali Kota Tri Rismaharini di Surabaya.
"Namun harus ditentukan juga pendampingnya (Sri Untari) itu siapa. Kalau dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) akan lebih menarik lagi pertarungannya," tuturnya.
Menurut Wawan dengan begitu maka suara dari kalangan Nahdliyyin yang melekat di Sanusi dapat dipecah oleh Sri Untari.
Seperti diberitakan oleh Ngopibareng.id sebelumnya DPC PDI-P Kabupaten Malang sendiri masih wait and see terkait sikap partai pada Pilbup 2020 nanti.
Partai berlambang banteng tersebut masih membuka segala kemungkinan, apakah berkoalisi dengan PKB atau mengusung calon sendiri, yaitu Sri Untari.