Pierre Gasly Dibajak Tim Alpine untuk F1 GP 2023
Pierre Gasly resmi diumumkan sebagai pembalap baru tim Alpine untuk F1 GP 2023. Pierre Gasly akan menjadi kompatriot Esteban Ocon yang baru di Alpine.
"Tim F1 BWT Alpine dengan bangga mengumumkan bahwa Pierre Gasly akan berkendara bersama Esteban Ocon dari musim Kejuaraan Dunia Formula 1 FIA 2023," bunyi pernyataan resmi Alpine, di laman resminya, Sabtu 8 Oktober 2022.
Pierre Gasly yang berasal dari Rouen di Normandia, Prancis, kini telah melengkapi line-up All-Prancis Alpine, yang pertama di Kejuaraan Dunia Formula 1 FIA sejak 1995. Pembalap kelahiran 7 Februari 1996 ini akan dikontrak Alpine dengan durasi multi tahun.
"Pemenang Grand Prix, dan dengan beberapa podium untuk dicocokkan, Pierre memadukan ambisi dengan hasil nyata dan memiliki pengalaman yang diperlukan untuk memajukan tim. Dia akan bergabung dengan tim dengan kontrak multi-tahun," tambah pernyataan Alpine.
Pembalap berusia 26 tahun itu melakukan debut Formula 1 pada 2017 bersama Scuderia Toro Rosso menyusul gelar juara Seri GP2 2016. Dia kemudian pindah ke Juara Dunia Red Bull Racing sebelum kembali ke Toro Rosso di mana dia meraih kemenangan perdananya di Grand Prix Italia 2020 saat mengemudi untuk AlphaTauri.
Pierre Gasly terkenal di Grup Renault setelah memenangkan Kejuaraan Eurocup Formula Renault 2013 serta menyelesaikan Wakil Juara di Formula Renault 3.5 Series 2014 sebelum bersaing untuk Renault e.dams di Formula E.
Pierre Gasly meraih kemenangan perdana di F1 GP Italia, Minggu 6 September 2022. Padahal ia start dari posisi ke-10. Tetapi, balapan yang diwarnai bendera merah akibat kecelakaan Charles Leclerc itu membuat Pierre Gasly berjaya di Sirkuit Monza. Ia berhasil mengalahkan Lewis Hamilton yang finis di urutan ke-7.
Tim AlphaTauri sendiri dikabarkan sudah menemukan pembalap baru. Mereka, telah menunjuk Nyck De Vries untuk menggantikan Pierre Gasly yang hengkang ke Tim Alpine di musim depan.