Piala Dunia Batal, PSSI Jatim Kibar Bendera Setengah Tiang
Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Jawa Timur mengajak seluruh elemen sepak bola untuk mengibarkan bendera setengah tiang sebagai bentuk duka dibatalkannya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
"Bentuk duka cita kita paling mendalam itu kami berikan dengan mengibarkan bendera setengah tiang karena ini duka family football. Apapun kami harus menghormati keputusan yang ada, tetapi beri kami waktu untuk berduka," ungkap Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Dyan Puspito Rini.
Ririn mengaku, pembatalan ini menjadi duka paling mendalam bagi insan sepak bola. Sebab, Piala Dunia merupakan ajang event tertinggi. Kendati, hanya kelompok umur U-20 namun dari event ini banyak melahirkan bintang-bintang sepak bola dunia.
Selain itu, mantan Atlet Layar itu mengatakan, keputusan tersebut juga disayangkan karena sudah banyak perjuangan yang dikeluarkan untuk memenuhi setiap kebutuhan untuk mendukung kesuksesan ajang akbar empat tahunan tersebut.
"Sangat disayangkan sekali keputusan tersebut karena memang dari tahun 2018 kami sudah menyiapkan semuanya dan selama sembilan bulan terakhir ini kita sangat intens bekerja sama dengan Pemkot Surabaya dan seluruh elemen untuk kesuksesan pagelaran Piala Dunia U-20 ini," ujarnya.
Kendati demikian, Ririn mengatakan, Asprov PSSI Jatim dan seluruh pengurus kabupaten/kota akan teyap berupaya semaksimal mungkin membangkitkan semangat tim-tim muda untuk bertahan dan berprestasi.
"Kami dari asprov akan segera merapatkan barisan untuk segera memastikan liga-liga kita yang gak jalan seperti Liga 3 dan Piala Soeratin harus kita pastikan dijalankan," pungkasnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, FIFA secara resmi membatalkan gelaran Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Hal ini buntut dari berbagai penolakan terhadap Timnas Israel.