Piala Dunia Batal, Persebaya Harap Gunakan GBT di Dua Laga Akhir
Persebaya Surabaya berharap dapat kembali menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo untuk gelaran tim di Liga 1 2022/2023. Hal ini menyambut kabar dibatalkannya gelaran Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, yang mana Stadion GBT menjadi salah satu venues.
Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri mengatakan, berharap bisa segera mendapat izin dari Pemerintah Kota Surabaya untuk menggunakan stadion tersebut. Hal ini tak lepas karena letaknya di Surabaya dan nilai akreditasi kelayakan yang tinggi.
"Persebaya, kami ingin balik ke home base. Siapa yang tidak mau balik ke home base kami, pasti kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk balik ke home base. Semoga ada jalan segera," ungkap Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, Jumat 31 Maret 2023.
Ia menyampaikan apresiasi terhadap Walikota Surabaya Eri Cahyadi yang secara lisan sudah menyatakan mengizinkan penggunaan Stadion GBT untuk Persebaya pasca pembatalan Piala Dunia di sisa laga Liga 1 musim ini.
Namun, kata Yahya, itu belum cukup mengingat sejak November 2022 sampai saat ini pengelolaan Stadion GBT ada di Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.
"Semoga PUPR mengembalikan lagi kepada Pemkot Surabaya agar izin dari walikota secara tertulis bisa segera turun," pungkas mantan Manajer Persik Kediri itu.
Untuk diketahui, Persebaya masih memiliki empat laga sisa yang tiga di antaranya adalah laga kandang. Pertama, melawan Persija Jakarta pada 5 April 2023, lalu Arema FC pada tanggal 11 April 2023 dan Dewa United pada tanggal 15 April 2023.