Petugas Lakukan Penyemprotan Kandang Terjangkit PMK di Banyuwangi
Upaya percepatan penanganan dan pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Banyuwangi. Petugas secara rutin mengecek ternak sapi yang sudah terjangkit PMK, Rabu, 8 Juni 2022. Pada saat yang sama petugas juga melakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penularan.
Pengecekan ini dilakukan petugas Polsek, Koramil dan petugas Kesehatan Hewan. Salah satu titik yang kunjungi adalah peternakan sapi milik Supriyanto, 49 tahun, di Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi. "Kami bersama Dinas Pertanian dan Koramil melaksanakan pengecekan sekaligus membersihkan kandang," jelas Kapolsek Banyuwangi, AKP Kusmin.
Di Kecamatan Banyuwangi, lanjutnya ada enam ekor sapi yang terinfeksi. Satu di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan lima lainnya masih dalam perawatan. "Hari ini kami cek sekaligus membersihkan kandangnya kemudian dilakukan penyemprotan disinfektan agar tidak menyebar ke ternak yang lain," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Petugas Medis Kesehatan Hewan Kecamatan Banyuwangi, Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, dokter Edi Widianto menyatakan, ternak yang sudah terjangkit PMK harus diisolasi agar tidak menular pada ternak lainnya. "Makanya kami bersama polisi dan TNI melakukan pengawasan dan pengecekan untuk memastikan kondisinya membaik atau memburuk," jelasnya.
Hasilnya, menurut Edi Widianto, keempat ekor sapi yang terjangkit sudah menunjukkan gejala membaik. Nafsu makannya sudah mulai baik, lepuhnya mulai mengering. Sapi-sapi tersebut kini masih menjalani isolasi selama 14 hari.
"Nanti setelah diisolasi selama 14 hari, pada hari ke-15 kami baru berani menyatakan sembuh untuk hewan-hewan yang tertular ini," tegas Pria yang juga Penanggungjawab RPH Banyuwangi ini.
Sementara itu, pemilik Sapi, Supriyanto menyatakan, sapi tersebut dibelinya dari wilayah Wongsorejo. Rencananya sapi itu memang mau diternak. Saat dibeli memang sudah ada bekas luka pada bagian mulut. Belakangan luka itu akibat PMK dan menular pada ternaknya yang lain. "Lalu saya panggil Dokter. Ternyata diperiksa kena PMK. Tapi ini sudah mau makan," katanya.
Advertisement