Gelar Operasi Masker, Hasilnya 166 KTP Pengendara Disita
Polrestabes Resort Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menggelar Operasi Yustisi, di beberapa titik pada, Senin, 14 September 2020. Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 06.00 WIB hingga 08.00 WIB.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhonny Edison Isir mengatakan bahwa Operasi Yustisi, merupakan penegakkan protokol kesehatan, yang dikushuskan penggunaan masker dengan tepat.
“Terhitung tanggal 14 September 2020 kami bagian dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Surabaya yaitu kawan-kawan dari, Korem 084 Baskarajaya, Pemkot Surabaya dan kami yang dari Polrestabes Surabaya,” kata Isir, keoda awakmedia.
“Tujuannya agar masyakarat terbangun kesadarannya khususnya penggunaan masker secara konsisten dan tepat, kemudian menjaga jarak dan rajin-rajin mencuci tangan,” imbuh Isir.
Selain itu, menurut Isir, alasan dari digelarnya Operasi Yustisi tersebut agar pemerintah dapat menekan angka penyebaran Covid-19. Dan nantinya, dapat berdampak pada pulihnya sektor ekononomi.
“Kita ingin angka insidentil masyarakat yang terpapar bisa makin terkendali dan menurun. Tujuannya agar roda ekonomi terkait aktivitas masyarakat bisa tetap berputar sehingga ada keseimbangan,” jelasnya.
Oleh karena itu, kata Isir, operasi itu menyasar lima lokasi yang tersebar di Surabaya, yakni meliputi Mall City Of Tomorro, MERR arah dari Sidoarjo, Benowo arah dari Rungkut, depan Kebun Binatang Surabaya (KBS), serta Tugu Pahlawan.
“Menghentikan semua warga yang melanggar protokol kesehatan, apakah menggunakan roda dua, roda empat ataupun roda enam. Dendanya masih belum, kita masih sita KTP, kita koordinasi lebih lanjut,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, AKP M. Akhyar mengatakan, dari Operasi Yustisi tersebut, petugas telah menyita sebanyak 166 KTP, milik pengendara roda dua maupun empat.
“Total menyita 166 KTP, yakni depan Cito ada 16 KTP, di MEER 20, Benowo 30 Kebun Binatang Surabaya 9, serta Tugu Pahlawan 41. Ini tindakan tegas,” kata Akhyar