Petugas Damkar Dipecat Bocorkan Kematian Sulli Eks f(x)
Sulli yang merupakan mantan personel girlband f(x) ditemukan sudah tak bernyawa di kediamannya oleh sang manajer, pada 14 Oktober 2019. Polisi telah mengonfirmasi Sulli meninggal akibat bunuh diri.
Manager yang pertama kali menemukan jasad Sulli tewas gantung diri langsung menghubungi nomor darurat pemadam kebakaran. Meski sempat diberi pertolongan CPR (napas buatan), namun kondisinya tidak bisa diselamatkan.
Dua petugas pemadam kebakaran (damkar) wilayah Gyeonggi-do membocorkan informasi detail tentang kematian artis K-Pop itu di media sosial.
Mereka mengungkap laporan tanggap darurat pertama Sulli. Buntut dari ulahnya itu, mereka dipecat dari Dinas Pemadam Kebakaran wilayah Gyeonggi-do. Pemecatannya telah terkonfirmasi oleh atasan mereka, Lee Hyung Chul.
"Setelah kami interogasi, kami putuskan untuk memberhentikan mereka dari tugas," kata Lee Hyung Chul dalam acara National Assembly Administrative Safety Committee, seperti dikutip dari Koreaboo.
Lebih lanjut Lee Hyung Chul mengatakan kejadian ini jadi pelajaran berharga buat institusi yang dipimpin. Ke depan, pihaknya akan lebih berhati-hati.
"Kami akan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memperkuat pelatihan keamanan untuk mencegah terulangnya kembali," ujarnya.
Pernyataan dua petugas damkar tentang kematian Sulli di media sosial sebelumnya menuai kontroversi. Bahkan, politisi di negara tersebut turut mengecam.
Kwon Min Hyuk, anggota partai Demokrat Korea, meminta agar kedua petugas damkar tersebut diberikan sanksi tegas.
Tindakan dua petugas dianggap tidak menghargai Sulli sebagai korban dan juga keluarganya.
"Pemenuhan standar kemanan tinggi diperlukan untuk laporan spesial. Harus ada hukuman tegas bagi mereka yang menyebarkan informasi secara online. Hal ini seperti membunuh korban dua kali. Harap meminta maaf kepada pihak keluarga yang ditinggalkan," ujar Kwon Min Hyuk.