Petra Christian University Lantik 4 Guru Besar, Ini Keahliannya
Petra Christian University (PCU) telah menggelar Rapat Terbuka Senat Universitas Kristen Petra dalam rangka pengukuhan Profesor, pada Jumat 26 Januari 2024, bertempat di Auditorium Q, PCU, Siwalankerto.
Keempat profesor baru yang dilantik adalah Prof. Juniarti, dalam bidang ilmu Akuntansi, Prof. Njo Anastasia, dalam bidang Ilmu Manajemen Keuangan, Prof. Juliana Anggono, dalam bidang Ilmu Teknik Mesin dan Prof. Zeplin Jiwa Husada Tarigan, dalam bidang Ilmu Manajemen.
Prof. Juniarti merupakan Profesor pertama bidang Akuntansi yang dikukuhkan di PCU. Dalam pidato pengukuhannya, dosen di program Business Accounting ini mengusung orasi ilmiah yang berjudul “Strategi Cash Burning sebagai Aset Imaginer dari Perspektif Akuntansi Manajerial Dampaknya terhadap Kinerja Operasional dan Keuangan”.
Kedua adalah Prof. Njo Anastasia, yang membawakan orasi ilmiahnya dengan judul “Dual Process & Dual Motives Pembelian Rumah pada Pasar Real Estate di Indonesia”.
Penilai publik di MAPPI (Masyarakat Profesi Penilai Indonesia) yang juga menjadi dosen di Finance & Investment Program, SBM (School of Business and Management) PCU itu mendalami manajemen keuangan perusahaan, keuangan personal serta topik-topik properti.
Sementara dari Faculty of Industrial Technology (FTI) PCU, Prof. Juliana Anggono membawakan orasi ilmiah yang bertajuk “Material Interior Mobil yang Sustainable, Campuran antara Bahan Alam dan Plastik Bekas”. Wakil Rektor bidang Akademik PCU ini meneliti bahan-bahan material mobil yang alami dan ramah lingkungan.
Prof. Juliana membuat komposit untuk material interior mobil yang sustainable, campuran antara serat alam dan plastik bekas. Dalam hal ini serat alam yang ia gunakan adalah serat dari ampas tebu.
Lain halnya dengan Prof. Zeplin Jiwa Husada Tarigan. Ketua Pusat Penilitian PCU ini memilih SCM (Supply Chain Management) Integration sebagai fokus penelitiannya. Ia mengaku, ketertarikannya mengambil topik SCM datang dari pengalamannya saat berkecimpung di dunia industri manufaktur.
Sementara itu, Rektor PCU, Prof. Djwantoro Hardjito, mengatakan bahwa dengan pertambahan Profesor baru saat ini maka jumlah Profesor aktif penuh waktu di PCU menjadi 17 orang.
“Selamat atas kerja kerasnya selama bertahun-tahun. Semoga dengan jabatan akademik tertinggi ini maka bisa melakukan yang terbaik sekaligus menjadi seorang academic leader di dunia Pendidikan,” kata Prof. Djwantoro dalam sambutannya.
Lebih detil, Prof. Djwantoro mengatakan bahwa seorang profesor justru dituntut untuk menunjukkan kinerja yang lebih baik lagi, tidak terbatas di bidang-bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi saja.
"Sederhananya, ketika seorang dosen menjadi profesor, justru publikasinya dituntut lebih banyak, mengajarnya harus lebih baik dan lebih inovatif, demikian juga leadershipnya," tambahnya.
Harapannya, dengan bertambahnya empat orang Profesor, PCU dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan, berada di garis depan berkontribusi memberikan solusi terhadap berbagai tantangan yang sedang dihadapi bersama.
“Salah satunya memperkuat posisi PCU untuk menaikkan ranking di ranah global”, pungkasnya.
Usai mempresentasikan orasi ilmiahnya, keempat guru besar baru tersebut berkesempatan melakukan prosesi pemasangan tanda nama pada prasasti guru besar. Hal ini menjadikan sebuah tanda peresmian prosesi pengukuhan guru besar di PCU.
Advertisement