Petinggi TNI dan Polri di Banyuwangi Cek Harga Minyak Goreng
Petinggi TNI dan Polri di Banyuwangi lakukan inspeksi mendadak (sidak) harga minyak, Kamis, 26 Mei 2022. Pemantauan dilakukan di pasar tradisional hingga ke tingkat distributor minyak goreng yang ada di Banyuwangi. Sidak ini dilakukan untuk memastikan harga minyak goreng sudah sesuai harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.
Sidak dipimpin langsung Kapolresta Banyuwangi, AKBP Deddy Foury Millewa, Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, serta Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Ansori.
"Kegiatan ini dilakukan untuk memantau harga minyak goreng baik di tingkat distributor maupun pengecer," jelas Kapolresta Banyuwangi, AKBP Deddy Foury Millewa.
Para pimpinan TNI dan Polri di kota ujung timur Pulau Jawa ini didampingi para personelnya masing-masing. Mereka juga sempat berbincang dengan pedagang yang ada di pasar terkait ketersediaan dan harga minyak goreng. "Tujuannya, agar para pedagang minyak menjual sesuai HET,” tegasnya.
Dari hasil pengecekan di lapangan, harga minyak goreng di tingkat distributor sudah sesuai eceran HET yang telah ditetapkan pemerintah. Harga minyak goreng di tingkat distributor seharga Rp14 ribu per liter. Sedangkan harga satu kilogram yaitu Rp15.500.
Forkopimda Banyuwangi, menurut Deddy, secara rutin akan melakukan pengecekan harga minyak goreng. Agar para penjual minyak goreng sesuai dengan harga yang sudah ditetapkan pemerintah. Tujuannya, kata dia, untuk menormalkan harga, agar tidak ada harga tinggi maupun harga rendah.
”Alhamdulillah selama ini tidak ada kelangkaan minyak di Banyuwangi,” pungkasnya.
Advertisement