Petinggi MU Gelar Rapat Bahas Greenwood dan Antony
Petinggi Manchester United telah mengadakan pertemuan luar biasa dengan seluruh staf. Forum itu digelar untuk membahas penanganan masalah seputar Mason Greenwood dan Antony.
Seperti diketahui, kedua pemain Setan Merah itu terlibat kasus kekerasan dan pelecehan seksual. Greenwood dituduh melakukan penyerangan terhadap mantan pacarnya. Begitu pula dengan Antony.
Bahkan untuk kasus Antony saat ini masih bergulir. Persoalan ini menjadi lebih rumit karena selain tersandung kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada pasangannya, dua wanita lain juga melaporkan hal serupa.
Karena sedang berperkara, Antony, untuk sementara telah diistirahatkan. Keputusan yang disepakati bersama menyusul tuduhan KDRT tersebut.
Mantan pacar pemain berusia 23 tahun, Gabriela Cavallin, menuduh bahwa dia diserang secara fisik oleh Antony beberapa kali selama mereka bersama di Manchester dan di negara asal mereka, Brasil.
Dua wanita lainnya, Rayssa de Freitas dan Ingrid Lana, juga melontarkan tuduhan pelecehan terhadap pemain internasional Brasil tersebut. Antony pun membantah dan berjanji untuk membersihkan namanya.
Namun tak semudah itu, karena Polisi Greater Manchester tetap melanjutkan penyelidikannya.
Laporan The Athletic terbaru menyebutkan, bahwa kepala eksekutif MU Richard Arnold telah mengadakan pertemuan besar dengan staf di klub mengenai Greenwood dan Antony, serta topik lainnya pada Selasa, 19 September 2023.
Dari laporan yang sama, Arnold menegaskan bahwa tidak ada peluang bagi Mason Greenwood untuk kembali ke tim utama MU. Ini ia sampaikan sebagai jawaban atas pertanyaan staf mengenai status Greenwood.
“Tidak ada harapan Mason bermain untuk Manchester United.”
Greenwood Dipinjam
Greenwood sendiri telah meninggalkan Old Trafford bulan lalu usai penyelidikan internal klub dilakukan. Ia bergabung dengan Getafe dengan status pinjaman selama satu musim.
Pemain berusia 21 tahun itu diskors oleh United pada Januari 2022 setelah dia ditangkap dan kemudian didakwa oleh Kepolisian Manchester atas kasus dugaan pemerkosaan, pengendalian perilaku dan penyerangan.
Namun semua tuduhan terhadap Greenwood dibatalkan pada Februari lalu, tapi MU memilih untuk melakukan penyelidikan internal, dan akhirnya memutuskan untuk meminjamkan pemain tersebut ke Getafe.
Sementara untuk Antony, MU tampaknya lebih memilih untuk menunggu hasil penyelidikan polisi untuk mengetahui kebenaran dari serangkaian tuduhan yang diterima oleh mantan pemain Ajax tersebut.