Pesta Ulang Tahunya Viral, Khofifah Buka Suara
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa akhirnya buka suara, setelah beredar video pesta ulang tahunnya yang diduga timbulkan kerumunan, pada Rabu 19 Mei 2021. “Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada yang telah membaca berita atau video viral dengan bunyi pesta ulang tahun Khofifah ada kerumunan atau serupa,” kata Khofifah hari ini.
Khofifah mengatakan jika dirinya tidak ikut menyiapkan pesta ulang tahunya ke-53 itu. Bahkan, mantan Menteri Sosial itu mengaku tidak pernah memberikan persetujuan untuk digelarnya acara tersebut.
Meski demikian, Khofifah menjelaskan jika acara ulang tahunya itu bersifat syukuran. Dia memberikan santunan kepada 10 anak yatim, serta penyerahan buku penanganan Covid-19 karya Suko Widodo.
“Tidak ada lagu ulang tahun tidak ada ucapan ulang tahun, tidak ada bersalam atau berjejer, juga tidak ada potong kue tart. Ada santunan yatim dan Sholawat Nabi seperti kegiatan lainnya. Ada 10 anak yatim dan dua orang tim sholawat dengan enam orang rebana. Selesai acara mereka makan terus pulang,” imbuhnya.
Perihal dugaan pelanggaran protokol kesehatan, kata Khofifah, ulang tahun itu diadakan di halaman rumah dinasnya. Tamu yang datang hanya Wakil Gubernur Emil Dardak tanpa istrinya, Arumi Bachsin, dan 31 kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
“Yang hadir Wagub tanpa istri, saya tanpa putera, sekda dan beberapa OPD semua tanpa pendamping sebanyak 31 orang,” ucapnya.
Angka tersebut, menurut Khofifah, jauh dari kapasitas maksimal penggunaan area selama pandemi Covid-19. Sebab, biasanya lokasi tersebut bisa menampung sebanyak 1.000 orang. “Tempat di halaman luar rumah dinas kapasitas normal bisa 1.000 orang, jika ditambah samping bisa sampai 1.500 orang,” jelasnya.
Mengenai band yang dihadirkan, kata Khofifah, Katon Bagaskara kebetulan ada acara pada Rabu, 18 Mei 2021. Dan band pengisi acara, menurut dia, mereka personel yang biasa digunakan oleh para OPD.
“Ada band yang biasa dipakai latihan OPD. Ada Katon Bagaskara, karena tanggal 18 sedang ada giat di Surabaya, Katon juga kawannya Pak Sekda,” kata dia.
Lebih lanjut, Khofifah pun meminta maaf atas beredarnya video ulang tahunya tersebut. Pasalnya, menurut dia, hal ini menggangu suasana masyarakat ditengah pendemi Covid-19 ini.
“Tidak ada terbersit rencana syukuran bersama OPD apalagi pesta ultah, jauh dari tradisi saya. Lepas dari itu semua saya sekali lagi mohon maaf yang sebesar- besarnya telah menjadikan suasana terganggu,” tutupnya.