Pesona Semarang dengan 4.700 Lampion di Festival Banjir Kanal Barat
Semarang: Selama tiga hari 18-20 Mei, Semarang menggelar even tahunan Fistival Banjir Kanal Barat 2017. Sedikitnya ada 4.700 lampion aka diterbangkan di sungai yang lebarnya sekitar 30 meter itu.
Event tahunan ke tujuh kalinya ini akan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut bersamaan dengan event Semarang Introducing Market di Kawasan Banjir Kanal Barat. Rencananya akan dibuka langsung oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi pada Rabu malam (18/5) pukul 22.00 WIB dengan menerbangkan 4.700 lampion.
Festival ini dibuka gratis untuk umum mulai Kamis, 18 Mei pukul 10.00 pagi hingga 23.00 WIB. Berbagai acara pun sudah dipersiapkan guna menarik wisatawan berkunjung ke Semarang. Di antaranya Festival Perahu Hias, Tari Sinergi Budaya, Gamelan Pelangi, Fire Dance dan Street Art Festival. Pengunjung juga dapat berselfie di sana karena panitia menyediakan stand Lampion Kapal Photo Boot untuk berfoto ria.
Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Semarang, Achyani, menuturkan selama event berlangsung, Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Perhubungan bekerja sama Satlantas Polrestabes Semarang melakukan penutupan ruas jalan agar tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
”Penutupan dilakukan di sepanjang Jalan Bojong Salaman mulai Rabu siang sampai Minggu jam 00.00. Sementara bagi pengunjung yang akan menyaksikan gelaran event Festival Banjir Kanal Barat, panitia telah menyediakan kantong parkir di beberapa titik, seperti Jalan Jenderal Sudirman, Pusponjolo Timur II-XII, Bulu Stalan I-V, Lemah Gempal I-IV dan Basudewo,” katanya.
Dwi Setyowati, Kepala Bidang Kesenian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (kabidkes Disbudpar) Kota Semarang menambahkan, pelepasan lampion yang berjumlah 4.700 sebagai lambang HUT Kota Semarang ke- 470. Selian itu akan ada 20 prahu hias dari peserta lomba pada hari pertama. Juga disajikan hiburan musik yang akan dikemas khusus dipanggung utama dengan hadirnya Cakra Khan penyanyi solo papan atas yang akan berkolaborasi dengan Gamelan Pelangi. Deretan talent lokal juga akan mengisi panggung utama dihari kedua dan ketiga.
Untuk hari pertama, saat pembukaan Pesona Lampion dan Pameran Bangga Semarang, akan dihadiri Esthy Reko Astufi Deputi Pengembangan Pemasaran Nusantara Kemenpar, Hendrar Prihadi Walikota Semarang, dan Bupati se- Kedungsepur (Kendal, Demak, Ungaran).
Menpar Arief Yahya merespons positif kreativitas events seperti yang sedang direncanakan di Banjir Kanal Barat Semarang itu. Acaranya bagus, pasti foto-foto malamnya bagus juga.
"Promosikan di media sosial, libatkan anak-anak GenPI, Generasi Pesona Indonesia di Jateng, biar mewarnai media sosial dan bisa dinikmati oleh semua orang dari segala penjuru mata angin," kata Menpar Arief Yahya. (*)
Advertisement