Pesona Nusa Dua Fiesta Magnet Kuat Penarik wisatawan
Pesona Nusa Dua Fiesta 2018 benar-benar memamerkan kemegahannya. Kekuatan besar seni, budaya, dan sport tourism-nya diramu menjadi satu.
Sensasinya semakin paten dengan kehadiran musisi papan atas. Efeknya, episode 22 event ini menjadi magnet kuat penarik wisatawan.
Momentum terbaik telah diberikan Pesona Nusa Dua Fiesta 2018. Digelar 28-29 September, venuenya ada di Pulau Peninsula, Kawasan The Nusa Dua, Bali.
Jantung dari destinasi wisata terbaik level global. Atraksinya fantastis khas Pulau dewata. Aksesibilitas dan amenitasnya serba juara. Paket lengkap ini pun mampu menghadirkan 1.300 wisatawan di hari pertama.
“Pesona Nusa Dua Fiesta 2018 menampilkan keaslian dan kebesaran budaya Indonesia. Memberi yang terbaik, setiap episode event selalu menampilkan inovasi,” ungkap Kepala Divisi Komersial Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) AA Istri Ratna Dewi.
Digelar mulai 1996, Pesona Nusa Dua Fiesta banyak mengalami perubahan. Event ini awalnya berlabel Nusa Dua Festival.
Seiring waktu, label event akhirnya direvisi menjadi Pesona Nusa Dua Fiesta. Dengan potensi besarnya, event ini member tetap Top 100 Calender of Event (CoE).
“Masuk Top 100 CoE jadi support terbaik Kemenpar. Kepercayaan ini kami jawab sajian atraksi terbaik,” kata Ratna Dewi.
Mengusung tema Quintessentially Indonesia, total ada puluhan sub event yang disajikan. Konsep besar yang dihelat adalah seni tari, eksibisi kuliner, musik, juga permainan anak. Ada juga lomba memasak makanan tradisional dan kompetisi fotografi.
Event ini pun semakin spesial dengan sajian sport tourism Mandiri International Badung Night Run 2018.
“Agenda yang digelar sangat padat dan berwarna. Khusus Badung Night Run, agenda ini bahkan jadi branding terbaik untuk menarik kunjungan wisatawan,” jelasnya lagi.
Pesona Nusa Dua Fiesta semakin berwarna dengan sub event Lomba Body Painting. Karakter uniknya lalu ditegaskan dalam sesi Cat Walk Body Painting.
Model-modelnya spesial karena pelajar internasional Universitas Udayana. Digelar secara masif, agenda ini melibatkan 26 seniman body painting dari seluruh penjuru Pulau Dewata.
Bukan hanya keindahan, Lomba Body Painting juga memiliki hidden agenda. Mengapa? Kehadiran dari body painting untuk menghapus beragam stigma negatif dari seni tersebut. Penyelenggaraannya makin paten, apalagi ini kali pertama body painting digelar di event ini. Ratna Dewi kembali menjelaskan, body painting yang disajikan murni karya seni. Tidak memiliki tendesni apapun.
“Kalau body painting baru pertama. Kami ingin menunjukan hal ini murni sebagai karya seni. Artinya, harus dikembangkan dan dilestarikan. Kami tidak melihat body painting dari lain. Sebab, kontroversi dari body painting masih kuat khususnya pornografi atau tidak,” lanjutnya.
Pesona Nusa Dua Fiesta semakin sempurna dengan parade live music. Sebab, musisi pengisinya fenomenal. Sebut saja GIGI yang dimotori gitaris Bali Dewa Budjana. Ada juga Adera, Ginda Bestari, Ghea, dan Abdul. Abdul dan Ghea ini merupakan prodak keluaran Indonesian Idol. Mereka pun tampil atrakstif dengan lagu-lagu hits-nya. (*)
Advertisement