Peserta SNMPTN Diimbau Tak Tertipu Iming-iming Oknum
Jakarta: Masuk ke universitas negeri memang jadi dambaan banyak pelajar sekolah menegah. Banyak cara yang bisa ditempuh agar bisa masuk ke Universitas pilihannya. Cara terbaik adalah dengan belajar sungguh-sungguh dan berdoa.
Namun, ada pula yang menghalalkan cara-cara curang.
Ketua Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN, Ravik Karsidi mengatakan bahwa para peserta jangan percaya pada bujuk rayu oknum yang mengimi-imingi bisa lolos SNMPTN dengan jalur khusus atau yang kita kenal dengan jalur ‘belakang’.
"Ini imbauan kepada masyarakat. Mohon masyarakat jangan percaya kalau ada orang yang mengaku bisa membantu memasukkan sesorang masuk (meloloskan) di SNMPTN maupun SBMPTN maupun seleksi (jalur mandiri) PTN," jelasnya di Kemenristekdikti, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/4).
Dia menegaskan sistem seleksi sudah berjalan baik. Lewat hal itu kecurangan bisa terdeteksi. Dia mengingatkan bahwa pihak yang curang akan diberi hukuman.
"Kita selalu bisa menemukan bila ada yang curang. Kalau curang (akan diberi) punishment, tidak lulus gitu saja. Jangan coba coba curang untuk seleksi SBMPTN maupun SNMPTN," ujarnya.
Sebanyak 101.906 peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasiona (SNMPTN) dinyatakan lulus seleksi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se Indonesia. Pada pukul 14.00 WIB hari ini para peserta bisa mengecek kelulusan mereka di laman http://pengumuman.snmptn.ac.id dengan cara memasukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahir. (kuy)
Advertisement