Bikin MU Kepincut, Luois van Gaal Ingatkan Erik ten Hag
Pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal, mengingatkan kompatriotnya, Erik ten Hag agar mempertimbangkan matang-matang terkait pinangan Manchester United. Sebab, Van Gaal tahu betul tentang MU dan jeroannya.
Sang Meneer memang memiliki pengalaman menangani MU. Van Gaal pernah membesut klub berjuluk Setan Merah itu selama dua musim, 2014-2016. Dari dua periode itu pula, dirinya memahami seluk beluk klub tersebut.
Seperti diketahui, beberapa hari terakhir santer beredar bahwa Ten Hag sudah diwawancarai MU sebagai syarat menjadi manajer baru mereka. Pelatih Ajax Amsterdam itu pun menjadi calon kuat untuk mengisi pos yang kini ditempati pelatih sementara Ralf Rangnick.
"Saya kira Ten Hag adalah pelatih hebat. Saya sudah mengatakan hal itu berkali-kali," kata Van Gaal, Senin waktu setempat.
"Pelatih hebat memang bagus untuk Man United. Tapi Man United itu klub komersial. Itu pilihan yang sulit bagi pelatih. Sebagai pelatih, Anda harus memilih klub sepak bola," sambung van Gaal.
Van Gaal yang kembali menangani Belanda tahun lalu, mengkritik rencana tur pramusim MU selama musim panas pertamanya sebagai pelatih pada 2014.
Dia mengeluh karena MU terlalu fokus menghasilkan uang dan tidak cukup mempersiapkan pemain menghadapi musim baru.
"Kita harus bersiap menghadapi musim baru dan ketika Anda melakukan kegiatan komersial dan jarak yang begitu mengerikan, dengan harus sering terbang dan jet lag, itu tidak positif untuk persiapan yang baik," kata dia saat itu.
Van Gaal kemudian menjuarai Piala FA pada 2016. Namun ia dipaksa angkat kaki segera setelah itu. Posisinya digantikan oleh Jose Mourinho yang akhirnya bernasib sama.
Ten Hag adalah satu dari empat nama dalam daftar calon pelatih MU. Selain arsitek berkepala plontos itu, juga ada nama Mauricio Pochettino, Luis Enrique dan Julen Lopetegui.
Media-media di Inggris menyebutkan, MU percaya pelatih Belanda itu cocok berada di Old Trafford. Namun, hingga kini mereka belum memutuskan siapa calon pengganti yang pasti.
"Saya tak akan mengawal kariernya," tambah Van Gaal. "Jika dia menginginkan itu, dia akan menelepon saya. Kami bercakap satu sama lain. Dia harus memilih klub sepak bola, bukan klub komersial," saran Van Gaal.
Advertisement