Perusakan Kantor Arema, Pengacara Tersangka Bakal Temui Manajemen

Kuasa hukum tersangka perusakan kantor dan official store Arema FC bakal melakukan komunikasi dengan manajemen Singo Edan dalam waktu dekat. Pertemuan ini nantinya akan mendiskusikan terkait penyelesaian proses hukum buntut dari demonstrasi, Minggu 29 Januari 2023. 

Koordinator kuasa hukum tersangka, Dr Salahudin mengatakan bahwa pihaknya masih mengagendakan pertemuan dengan manajemen Arema FC tersebut. Jalinan komunikasi sangat diperlukan agar tidak terjadi kesalahpahaman antar kedua belah pihak. 

“Berkomunikasi dengan Manajemen Arema FC dalam waktu dekat akan kami lakukan. Itu tentu dengan niatan baik antara tim lawyer dengan manajemen,” ujarnya, Jumat 10 Februari 2023. 

Salahudin mengatakan bahwa para tersangka ini adalah suporter dari Arema FC yang merasa kecewa atas sikap klub pada kasus tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan sebanyak 135 nyawa. 

Lalu, pada saat aksi berlangsung para demonstran hanya ingin bertemu dan mendengarkan secara langsung penjelasan dan sikap tegas Manajemen Arema FC pada kasus tragedi Kanjuruhan. 

“Mereka hanya ingin menuntut kejelasan terkait nasib teman-teman mereka yang meninggal dalam kasus tragedi Kanjuruhan. Tidak ada niatan sedikit pun untuk melakukan perusakan,” katanya. 

Salahudin menambahkan kalau proses hukum ini terus berjalan. Maka, tidak ada jalan win-win solution antara kedua belah pihak. Sebab, ada pihak yang merasa dirugikan dalam hal ini. 

“Kami tetap menginginkan dari pihak Manajemen Arema FC untuk mencabut laporan agar lebih baik ke depannya,” ujarnya.