Personel Kodam Operasikan Dapur Umum Klaster Santri Banyuwangi
75 personel juru masak Kodam V Brawijaya didatangkan oleh Kodim 0825 Banyuwangi, untuk diperbantukan di dapur umum klaster Covid-19 Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Banyuwangi. Juru masak menyiapkan kebutuhan makan para santri yang menjalani karantina massal, di dapur umum yang ada di Lapangan Kaligesing, Dusun Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi.
“Penambahan personel TNI untuk bantuan tenaga pemasak dari Kodam V/Brawijaya sejumlah 75 orang sudah menginjakkan kaki di lapangan hijau Kaligesing,” tegas Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol Letkol Infanteri Yuli Eko Purwanto, Rabu, 2 September 2020.
Penambahan personel TNI sebagai juru masak ini untuk membantu penyiapan logistik bagi para santri yang sedang menjalani karantina massal di area pesantren. Diharapkan membantu mempercepat penyajian makanan di dapur umum untuk para santri. “Penambahan personil ini, yang kami harapkan bisa mempercepat penyiapan logistik untuk santri kami yang ada di Blokagung bersama sukarelawan di dapur umum,” tegasnya.
Selain dari Koam V, terdapat pula personel dari Kodim Banyuwangi sendiri, sebanyak 88 orang. Mereka terdiri dari anggota Kodim 0825 Banyuwangi dan personil dari jajaran Koramil yang ada di wilayah Banyuwangi. “Kami minta doanya dari rekan-rekan semuanya semoga pandemi Covid-19 di kalangan santri-santri bisa tertanggulangi dengan baik dan cepat. Sehingga santri kita di Blokagung bisa melaksanakan kegiatan dan aktivitasnya kembali seperti sedia kala,” ujarnya.
Untuk diketahui, setiap hari dapur umum ini menyiapkan 18.000 porsi makanan untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Ini akan dilakukan selama 14 hari masa karantina massal. Makanan yang disajikan berupa nasi kotakan dengan menu sesuai yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan.
Catatan redaksi: Berita ini telah mengalami koreksi pada judul, pada 2 September 2020, pukul 13:27 WIB. Redaksi memohon maaf.
Advertisement