Tak Pernah Tangani Klub Indonesia, Persik Tunjuk Javier Roca
Tim sepak bola Persik Kediri mendapatkan pelatih kepala baru asal Chile Javier Roca. Ia ditunjuk oleh manajemen Persik untuk menukangi tim berjuluk macan putih tersebut hingga akhir musim liga 1 2021. Dengan ditunjuknya Javier Roca, maka perburuan manajemen untuk mencari nakhoda tim berakhir sudah, setelah sebelumnya muncul sejumlah nama calon kandidat.
Dalam keterangan persnya Manajer Tim Persik Yahya Hasan Alkatiri mengatakan, ada sejumlah pertimbangan penunjukan Roca sebagai pelatih kepala. Pertama, Roca sangat mengenal karakter pemain Indonesia. Pengalamannya bermain di tanah air selama 10 tahun menjadi modal penting menangani klub Indonesia.
Kedua, Roca sangat menyukai gaya main Persik. Kesamaan visi itulah yang akhirnya membuat Persik dan Roca sepakat menjalin kerja sama.
"Kami mempunyai filosofi yang sama dengan Javier Roca. Itu menjadi pertimbangan kami untuk menunjuk Roca membesut tim ini," kata Yahya.
Dengan dipegang Roca, Yahya berharap, permainan Persik bisa semakin baik. Selain itu, Persik tetap bermain dengan ciri khasnya. "Kami meyakini coach Roca akan membawa tim ini jauh lebih baik mengarungi musim ini," ungkapnya.
Roca kini memegang lisensi kepelatihan Pro License A yang dikeluarkan federasi sepak bola Chili. Di negara asalnya tersebut, pria 44 tahun ini pernah membawa klub Santa Cruz promosi ke Liga 2. Dia juga pernah menjadi trainer bagi calon pelatih yang mengurus lisensi di National Football Institute (INAF) di Chili.
Javier Roca mengaku tertarik dengan penawaran yang diberikan oleh Persik. Sebelumnya dia banyak sekali mendapat tawaran dari klub Liga 2 Indonesia. "Pertama, saya memilih Persik karena bermain di Liga 1.
Pertimbangan lain saya tertarik dengan proyek yang dikembangkan Persik di masa depan. Mereka memiliki manajemen yang diisi orang-orang baru di sepak bola dengan visi-misi yang modern," ungkapnya.
Hari ini Roca akan memimpin latihan perdananya bersama Persik di Stadion Brawijaya. "Saya suka dengan komposisi pemain Persik. Mereka punya pemain daerah, naturalisasi dan asing yang sangat baik," ujar Roca.
Advertisement