Persik Anggap Tiga Lawan di Grup A Sulit Dikalahkan
Persik Kediri menganggap tiga lawan yang akan mereka hadapi di babak penyisihan grup sulit dikalahkan. Sebab ketiganya merupakan tim yang kenyang pengalaman di kompetisi teratas Tanah Air.
Maka itu, selama kurang lebih dua pekan terakhir, Joko Susilo terus memoles persiapan timnya agar lebih matang. Selama persiapan itu pula, sejumlah nama rekrutan baru sudah mulai bergabung, termasuk satu pemain asing asal Australia Ante Bakmaz yang baru semalam tiba di Kediri.
Di Grup A, tim yang sudah lima kali merengkuh juara di ajang Piala Gubernur Jawa Timur ini tergabung bersama Madura United, Persebaya Surabaya, dan Bhayangkara FC.
Pelatih kepala Persik Kediri Joko Susilo menilai tiga calon lawan yang akan dihadapi dalam turnamen Piala Gubernur Jawa Timur ini sangat kuat. Pasalnya, selain lebih berpengalaman di Liga 1, ketiganya selalu berada di papan atas dalam beberapa musim terakhir.
Persebaya misalnya, di Liga 1 2019 berhasil menjadi runer-up serta memiliki tambahan pemain baru, begitu juga dengan Bhayangkara FC yang pernah menjadi juara Liga 1 pada edisi 2017, serta tuan rumah Madura United yang bertabur bintang.
Meski demikian, Joko memastikan Persik yang menyandang predikat tim promosi tidak pernah keder. "Saya tahu tidak ada yang mudah. Tapi kita akan coba melawan mereka," Ungkap Joko Susilo.
Mantan penyerang Arema Malang ini menganggap, berada di grup ini ada keuntungan dan kerugiannya. Sebab dengan bergabung dengan tiga tim kuat akan memberikan pengalaman bagus sebelum memulai kompetisi, tapi di sisi lain mereka bisa jadi bulan-bulanan lawan.
"Tergantung bagaimana kita nanti menyikapi, tentunya kita juga tahu sikap apa yang nanti akan kita terima, terutama dari Persik mania. Jadi kita harap mereka mengerti tujuan kita kali ini," ungkapnya.
Joko Susilo memaparkan jika kondisi fisik para pemainya saat ini dalam kondisi cukup bagus, hanya beberapa pemain baru yang belum sepenuhnya kembali 100 persen.
Disinggung mengenai sejumlah pemain asing yang menyusul akan bergabung bersama tim nantinya di Piala Gubernur, Joko menginginkan mereka bisa segera menyatu dengan para pemain lainya, sehingga bisa mengimbangi tim-tim kuat lainnya.
"Tentu akan bagus kalau mereka datang, mencoba sedikit di pertandingan nanti supaya mereka mengerti atsmofer pertandingan serta bagaimana kekuatan lawan," tuturnya .
Seperti diberitakan sebelumnya, perhelatan piala Gubernur Jawa Timur akan dilaksanakan pada tanggal 10-20 Februari mendatang.
Turnamen Piala Gubernur Jatim yang digelar PSSI Jatim ini sebagai ajang pemanasan pramusim bagi lima tim asal Jatim. Tidak hanya itu, pihak panitia penyelenggara juga turut mengundang peserta lainya dari luar Jawa Timur dan luar negeri. Dari dalam negeri ada Persija Jakarta, Bhayangkara FC, sedangkan tim luar negeri yang ambil bagian di turnamen ini adalah kontestan Liga Malaysia, Sabah FA.
Teknis pelaksanaannya yaitu delapan tim terbagi di dua grup yang ditempatkan di dua stadion, yakni Grup A di Stadion Gelora Bangkalan yang berisikan Madura United, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan Bhayangkara FC.
Sedangkan, Grup B di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang dihuni tuan rumah Arema FC, Persela Lamongan, Persija Jakarta dan Sabah FA.
Format yang digunakan adalah setengah kompetisi dan setiap grup diambil dua tim terbaik untuk lolos ke babak semifinal, kemudian masing-masing pemenang bertemu di partai puncak.
Laga antara Persebaya kontra Persik Kediri nantinya akan menjadi pembuka turnamen tersebut yang dimainkan pada 10 Febuari 2020 pukul 15.00 WIB.