Persik Kediri Tak Pasang Target Muluk dalam Piala Gubernur Jatim
Tim sepak bola Persik Kediri memilih realistis dalam menghadapi Piala Gubernur Jawa Timur 2020. Menurut pelatih kepala Joko Susilo, ia tidak mau membebani tim saat berlaga di Piala Gubernur Jawa Timur nanti.
Mantan asisten pelatih Timnas Senior di era McMenemy ini, menyebut jika dia lebih memilih berpikir realistis dengan Piala Gubernur Jawa Timur nanti karena timnya sekarang memang belum sepenuhnya terbentuk. Masih ada sejumlah pemain yang belum bisa bergabung.
"Pemain saya sekarang belum komplet, mau target apa di Piala Gubernur? Targetnya tentu di liga," kata Joko saat Susilo ditemui di lapangan sepak bola Kelurahan Betet Kecamatan Pesantren Kota Kediri.
Joko menambahkan dia sekarang sedang berusaha membangun kerangka tim untuk menghadapi Liga 1 tahun 2020. Menurutnya, Piala Gubernur Jawa Timur 2020 nanti bukan menjadi target utama, melainkan hanya menjadi sasaran antara aja.
Namun meski hanya menjadi sasaran antara saja, dia tak ingin Persik Kediri menjadi bulan-bulanan di Piala Gubernur. Dia menyatakan akan berusaha semaksimal untuk tetap fight memenangkan setiap pertandingan.
"Itu juga membawa nama Persik. Tentu kita tidak ingin malu juga, itu pasti" ujar pelatih yang akrab disapa Getuk.
Senada dengan Joko Susilo, asisten manajer Persik Kediri Hendra Setiyawan menjelaskan jika pihak manajemen tidak memasang target dalam turnamen Piala Gubernur Jawa Timur 2020. Meski begitu ia meminta para pemain untuk tetap berupaya maksimal memenangkan setiap pertandingan.
"Kekuatan tim sekarang ini baru terbentuk 75 persen, kita masih belum ada pemain asing," papar Hendra Setiyawan dikonfirmasi melalui ponselnya.
Piala Gubernur Jawa Timur 2020 nanti akan diikuti delapan tim. Pelaksanaanya dimulai tanggal 10 hingga 20 Febuari. Piala Gubernur Jawa Timur dianggap bisa jadi ajang evaluasi sekaligus mengukur kesiapan klub di Liga 1.
Ada delapan klub yang akan ikut ambil bagian dalam turnamen ini. Satu di antaranya adalah klub dari Negeri Jiran Malaysia yakni Sabah FC. Sementara 7 klub lainya adalah peserta Liga 1 antara lain Arema FC Madura United, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Bhayangkara FC, Persela Lamongan, Persija Jakarta dan Sabah FC Malaysia.