Persija: Bepe masih Manajer Persija
Bambang Pamungkas sudah pensiun dari Persija Jakarta sejak 17 Desember 2019. Namun, pemain yang akrab disapa Bepe ini resmi menjabat manajer Macan Kemayoran (julukan Persija Jakarta) pada 2020 lalu.
Bambang Pamungkas bahkan menjadi perwakilan Persija Jakarta dalam proses drawing Piala Menpora 2021, pada 8 Maret lalu. Namun anehnya, nama Bambang Pamungkas malah hilang dari daftar manajer Persija Jakarta saat laga Grup B Piala Menpora 2021. Persija Jakarta kontra PSM Makassar di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin 22 Maret lalu. Tertulis jabatan manajer Persija Jakarta dipegang oleh Muhammad Araaf Sidik.
Nama Muhammad Araaf Sidik bisa dibilang cukup asing di lingkungan sepak bola Indonesia. Dikutip dari LinkedIn, Muhammad Araaf Sidik menulis datanya sebagai team secretary & side manager di Persija Jakarta. Ia sudah tiga tahun bekerja untuk klub Ibu Kota tersebut.
Menanggapi kehebohan soal menghilangnya Bambang Pamungkas, pembina Tim Persija Jakarta Ardhi Tjahjoko membantahnya. Menurut dia, Bambang Pamungkas masih menjadi manajer skuad Persija Jakarta.
"Setahu saya Bepe masih manajer tim Persija. (Muhammad Araaf Sidik) itu Sektim (Sekretaris Tim). Mungkin diganti sementara karena Bepe berhalangan hadir," jelas Ardhi Tjahjoko.
Dia mengaku tidak tahu alasan yang membuat Bambang Pamungkas tidak bisa menjalankan tugas sebagai manajer Persija Jakarta di Piala Menpora 2021.
"(Piala Menpora 2021) ini masih turnamen pramusim belum liga, masih boleh ganti-ganti. Kalau sudah Liga nanti setahu saya tidak bisa ganti, harus manajer," sambung Ardhi Tjahjoko.
Bambang Pamungkas Digugat Amalia Fujiawati
"Hilangnya" nama Bambang Pamungkas sebagai manajer Persija di Piala Menpora 2021 muncul bersamaan dengan kabar mantan kapten Timnas Indonesia itu digugat seorang wanita bernama Amalia Fujiawati.
Gugatan tersebut telah dilayangkan Amalia Fujiawati ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan secara online (E-Court) sejak 18 Maret 2021.
Gugatan ini terdaftar dalam perkara nomor 1223/Pdt.G/2021/PA/JS. Dalam pelaporan di E-Court itu, tercatat bahwa Amalia Fujiawati binti Drs Arifman sebagai penggugat melawan Bambang Pamungkas bin H Misranto sebagai tergugat. Agenda sidang pertama akan digelar pada Rabu, 31 Maret mendatang atau lima hari lagi.
Nama Amalia Fujiawati kabarnya juga pernah muncul di berkas pengadilan Jakarta Timur pada tahun 2017 lalu. Dua tahun setelah gugatan itu, Amalia disebut-sebut membuat permohonan itsbat nikah di Pengadilan Agama Soreang. Namun informasi itu belum bisa dikonfirmasi kebenarannya.
Sebab, baik Amalia Fujiawati maupun Bambang Pamungkas belum memberikan keterangan kepada media.
Kabar gugatan seorang perempuan di tengah keharmonisan rumah tangga Bambang Pamungkas dengan Tribuana Tungga Dewi mengejutkan publik. Pasangan yang dikaruniai tiga anak itu jauh dari gosip miring.
Nama Ofisial bisa Berubah
Terpisah, Ketua Organizing Committee (OC) atau penyelenggara Piala Menpora 2021 Akhmad Hadian Lukita mengatakan, nama-nama ofisial yang masuk daftar masih bisa berubah di Liga 1 2021. Sebab, regulasi dan aturan yang dipakai untuk Piala Menpora 2021 berbeda dengan Liga 1 2021.
"Nama-nama itu nanti di Liga 1 bisa berubah lagi. Ini kan regulasinya spesial untuk Piala Menpora. Liga nanti punya regulasi sendiri. Kalau sekarang beda namanya tidak masalah, nanti sebelum liga mulai ada seperti pendaftaran ulang," terang dia.