Persiapan Pemkot Surabaya untuk Beli Minyak pakai PeduliLindungi
Guna mengawasi distribusi dan persediaan minyak goreng curah kepada masyarakat, emerintah mengatur pembelian minyak goreng curah rakyat (MGCR). Penggunaan aplikasi PeduliLindungi harus disosialisasikan.
Di Kota Surabaya sendiri hal tersebut belum diterapkan. Menurut Kepala Dinas Koperasi dan Perdangan Surabaya (Dinkopdag), Fauzie Mustaqiem Yos, peraturan tersebut masih dalam uji coba.
"Dari pemerintah pusat untuk pembelian minyak curah pakai PeduluLindungi, juknis dan juklak yang beli itu siapa, pedagang atau pembeli langsung itu belum ada," kata Yos ditemui, Rabu, 29 Juni 2022.
Ia menerangkan, pembeli atau pedagang yang harus membeli dengan aplikasi PeduliLindungi juga belum diketahui. Meski demikian, di Surabaya sendiri sudah dilakukan pilot project mengenai peraturan tersebut di Pasar Wonokromo.
"Pasar Wonokromo project pilot, jumlahnya tidak banyak. Cuma test case saja. Tidak setiap hari, kalau minyak curah kan gantian setiap minggu, setiap bulan penjualannya di mana-mana. Kemudian wilayah lainnya juga," terang Yos.
Oleh karena itu, Pemkot Surabaya akan berkomunikasi dengan Disperindag Jatim mengenai pengawasan PeduliLindungi, pembeli atau penjual yang harus pakai aplikasi dan jumlahnya ada berapa banyak.
"Nanti kita akan komunikasi dengan Disperindag Jatim. Kalau itu programnya dari pusat, tentunya dari Disperindag Jatim akan turut menangani. Kita turun pengawasannya," imbuh Yos.
Selama ini seperti yang diketahui, pembeli minyak curah dalam jumlah besar adalah para pedagang. "Kalau dengan pedagang apakah tetap menggunakan PeduliLindungi atau tidak," tambahnya.
Hal senada juga dikatakan Walikota Surabaya, Eri Cahyadi. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan koperasi dan Pemrov Jatim. Sebab, yang akan melakukan pengawasan adalah tim dari Pemrov.
"Kemarin ada yang disampaikan melalui PeduliLindungi. Tapi pengawasannya kita lakukan bersama. Semuanya ada di provinsi kita pelaksanaannya mengawasi," ujarnya saat ditemui awak media di Politeknik Pelayaran Surabaya, Rabu, 29 Juni 2022.
Advertisement