Persepam Tahan Imbang Persebaya
Madura: Persebaya Surabaya, tak mampu raih kemenangan di kandang Persepam Madura Utama, dalam pertandingan lanjutan Grup 5 Liga 2 di di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Kamis (10/8) sore. Bajol Ijo tak mampu pulang degan membawa pulang tiga poin setelah ditahan imbang 2-2.
Di babak pertama, Persebaya mampu membuat tuan rumah Persepam Madura Utama bermain tidak percaya diri. Hal ini terbukti pada menit ke 5, Bajol Ijo mampu unggul 0-1 lewat gol yang diciptakan oleh Yogi Novrian.
Persebaya yang mendapatkan dukungan penuh dari Bonek Mania yang hadir di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, membuat semakin optimis mampu mencetak banyak gol ke gawang Persepam. Bajol Ijo terus melakukan tekanan ke pertahanan Laskar Sape Ngamok.
Namun, Persepam berhasil keluar dari tekanan Persebaya. Di menit 14 tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan 1-1 lewat tendangan penalti yang di eksekusi oleh Fajar Legian Siswanto.
Butuh waktu lama Persebaya untuk mencetak gol kembali, karena rapatnya pertahanan Persepam. Tapi Bajol Ijo tak patah arah untuk mencoba menambah kedudukan. Nyatanya memasuki menit ke 30 tim Kota Pahlawan berhasil mencetak gol lewat tendangan Irfan Jaya yang memanfaatkan bola yang memantul dari mistar gawang, dan mampu merubah papan skor menjadi 1-2.
Hinga pluit akhir babak pertama usai, kedudukan pun tak berubah 1-2 untuk keunggulan tim tamu Persebaya.
Memasuki babak kedua, kedua tim tak menurunkan tempo permainannya, jual beli serangan semakin tersaji di markas Persepam, namun hingga lima belas menit berjalan, belum ada peluang yang berbuah gol.
Persepam akhirnya mampu menyamakan kedudukan di menit 77 melalui Faris Aditama yang mampu meneruskan umpan crossing mendatar dari rekannya dan berakhir di pojok kanan gawang Dimas Galih Pratama.
Setelah gol tersebut, Persepam terus menggempur pertahanan Persebaya namun hingga akhir babak kedua belum ada gol tambahan, pertandingan justru dihentikan karena terjadi kericuhan di menit 88. kejadian tersebut bermula, ketika asisten manajer Persepam MU, Nadi Mulyadi tiba-tiba berlari mendatangi asisten wasit 1 Azizul Alumudin.
Aksi Nadi diikuti sejumlah ofisial Persepam lainnya. Protes yang dilakukan membuat pertandingan sempat terhenti selama dua menit. Laga kembali terhenti di masa injury time. Upaya protes itu terjadi karena pemain dan ofisial Persepam memprotes ke hakim garis atas sebuah tendangan spekulasi yang mereka anggap menjadi sebuah gol.
Ketegangan kecil sempat muncul ketika aparat keamanan yang coba melerai, justru terlibat adu mulut dengan pemain. Beruntung, tensi yang cukup panas kemudian mereda dan wasit meniup peluit panjang dengan kedudukan imbang 2-2. (hrs)