Dilibas Persija, Persela Benahi Transisi Permainan Lawan Arema
Persela Lamongan dilibas Persija Jakarta dengan skor 4-1 pada laga pembuka Grup B, Piala Gubernur 2020, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa 11 Februari 2020. Pelatih Persela Lamongan, Nil Maizar, mengakui bahwa transisi dari bertahan ke menyerang pemainnya masih harus dibenahi.
Nil mengatakan, gol ketiga dan keempat yang dicetak oleh striker Persija Jakarta, Marko Simic merupakan hasil lambatnya transisi dari menyerang ke bertahan timnya.
"Transisi permainan kami memang kurang sekali, sehingga sebagian besar gol Persija karena lemahnya transisi kami," tuturnya usai laga.
Lemahnya transisi Persela Lamongan menjadi bahan evaluasi bagi Nil, agar timnya tidak melakukan kesalahan yang sama saat melawan Arema FC, pada Kamis 14 Februari 2020.
"Kondisi pemain kami memang belum cukup kompak. Sebagian besar diisi oleh pemain baru. Kami harus bekerja keras untuk meningkatkan kekompakan pemain," jelasnya.
Kapten Persela Lamongan, Eky Taufik, mengungkapkan dia bersama kawan-kawan yang lain berjanji akan tampil lebih baik lagi ketika melawan Arema FC.
"Meski kalah ini merupakan pelajaran bagi kami. Melawan Arema kami akan mempersiapkan lebih baik lagi," ucapnya.
Untuk diketahui dalam laga pembuka Grup B Piala Gubernur Jatim 2020, Persela Lamongan dihajar Persija Jakarta dengan skor 1-4. Masing-masing gol Persija dicetak oleh Marko Simic di menit ke-18, 60 dan 81, satu gol lainnya dicetak oleh Novrie Setiawan di menit ke-29. Sedangkan gol balasan dari Persela Lamongan dicetak oleh Riyanto Abiyasa di menit ke-23.
Persela Lamongan tergabung dalam grup B akan bersama dengan tuan rumah Arema FC, Sabah FA dan Persija Jakarta.
Advertisement