Tahan Semen Padang, Persebaya Lagi-Lagi Seri

Laga Semen Padang melawan Persebaya Surabaya pekan ke-11 Liga 1 2019, di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu 28 Juli 2019 malam, berakhir seri tanpa gol, alias 0-0.

Bermain di kandang Semen Padang, Persebaya lebih banyak tertekan. Bahkan, mereka nyaris kalah jika penyelesaian pemain depan Semen Padang lebih tajam. Maklum, mereka memiliki lebih banyak peluang ketimbang Bajul Ijo. 

Tercatat, ada delapan peluang emas yang dimiliki Semen Padang di pertandingan ini, tapi tak satupun yang berhasil dikonversi menjadi gol. Sementara tim tamu Persebaya hanya punya tiga kesempatan emas yang juga tidak bisa dimanfaatkan dengan baik.

Jalannya pertandingan sendiri lebih didominasi Semen Padang yang tampil agresif di pertandingan ini. Sementara Persebaya lebih cenderung menunggu kesempatan untuk melancarkan serangan balik.

Peluang terbaik Persebaya didapatkan Irfan Jaya di menit ke-19. Pemain asal Bantaeng Makassar itu menerima umpan matang dari Amido Balde, namun sayang sepakannya masih bisa diblok pemain belakang Semen Padang.

Pada menit ke-24, Amido Balde sempat mengoyak gawang Semen Padang lewat sundulan. Namun, gol tersebut dianulir wasit Darma Santoso karena menganggap striker 28 tahun itu sudah lebih dulu offside sebelum melakukan sundulan.

Semen Padang sendiri kesulitan mengancam gawang Persebaya meski lebih banyak menguasai bola. Bahkan di menit ke-42, Manu Dzhalilov nyaris memecah kebuntuan, sayang lagi-lagi lemahnya penyelesaian Manu gagal menghasilkan gol. Hingga paruh pertama berakhir, skor masih 0-0 untuk kedua tim.

Memasuki babak kedua, Persebaya mengganti Dzhalilov dengan Fandi Eko Utomo. Pergantian pemain di sektor tengah ini dilakukan untuk menambah daya gedor Bajul Ijo. Hanya saja harapan pelatih kepala Djajang Nurdjaman tak banyak membawa dampak signifikan di lapangan.

Ada dua peluang yang didapat Persebaya sejak masuknya Fandi terjadi di menit ke-74. Kala itu determinasi Damian Lizio berhasil melewati dua pemain belakang lawan. Bahkan ia sempat melepaskan tembakan ke gawang Semen Padang. Namun, lagi-lagi akurasi sepakannya masih buruk sehingga melenceng dari sasaran. Tiga menit berselang, giliran tembakan Ruben Sanadi yang ditepis Teja Paku Alam.

Di 10 menit akhir, Persebaya lebih banyak menekan pertahanan Semen Padang, namun tak ada peluang emas yang dihasilkan. Sebaliknya, tuan rumah sempat mempunyai kans lewat Dedi Hartono di pengujung laga, saya tembakannya tak tepat ke target. Skor 0-0 menutup laga.

Hasil ini membuat Persebaya sementara berada di peringkat keenam klasemen Liga 1 2019 dengan 14 poin. Sementara Semen Padang masih terbenam di posisi juru kunci dengan 4 poin. (hrs)