Persebaya Tunggu Kejelasan Regulasi PSSI
Persebaya Surabaya belum mengambil sikap terkait keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait pelaksanaan Liga 1 2020 yang akan kembali diputar pada Oktober 2020 mendatang.
Manajer Persebaya, Candra Wahyudi menjelaskan, saat ini pihaknya masih menunggu kejelasan regulasi yang akan diterapkan oleh PSSI untuk melanjutkan Liga 1 di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Ia menyampaikan, masih banyak pertanyaan yang harus dijawab oleh PSSI sebelum betul-betul menggelar kompetisi. Sebab, dalam rapat masih ada kemungkinan liga bisa dihentikan kalau memang kondisi Covid-19 masih terus memperihatinkan.
“Sampai saat ini belum clear kan, ada banyak pertanyaan yang harus dijawab oleh PSSI sebelum memutuskan Liga 1 pada bulan Oktober. Tapi kan masih belun jelas kick off-nya kapan, regulasinya gimana, formatnya gimana ini, yang harus didetailkan oleh PSSI,” ungkap Candra kepada Ngopibareng.id, Senin 29 Juni 2020 siang.
Terkait jadwal pada bulan Oktober, Candra menilai, tidak bisa memprediksi kondisi penyebaran Covid-19. Sebab, semua masih ada kemungkinan penambahan yang tinggi atau turun.
“Kalau lihat situasinya kita terus dikejar waktu, tiap hari dinamika Covid terus, kita gak bisa memprediksi juga. Oktober itu kan tiga empat bulan lagi, kita gak bisa memprediksi juga kondisinya akan lebih baik atau tidak. Karena di surat PSSI keputusan nomor 2 ada kemungkinan liga tidak akan lanjut. Artinya PSSI belum yakin juga dengan keputusannya itu,” ungkapnya.
Jawaban dari PSSI, kata dia, akan menentukan persiapan dari Persebaya. Karena dengan jadwal dan regulasi yang belum jelas, pihaknya belum bisa menggelar latihan.
“Persiapan kami akan lihat dulu dalam beberapa hari. Detail-detail pertanyaan klub harus dijawab oleh PSSI. Ini dalam beberapa kali meeting ada beberapa opsi liga dipusatkan di Jawa, kemudian regulasi kontrak. Selama belum clear kami akan kesulitan juga buat rencana program,” pungkas Candra.