Persebaya Siapkan Strategi Melawan PSIS Semarang
Persebaya bertekad mempertahankan rekor tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir. Rekor ini ingin dipertahankan saat Persebaya bertandang ke markas PSIS Semarang, pada Jumat 20 September mendatang.
Tim berjuluk Bajol Ijo ini juga bertekad membawa pulang poin. Bahkan, asisten pelatih Persebaya Wolfgang Pikal optimis tiga poin akan mereka bawa pulang.
"Kami bertekad meraih poin saat away ke kandang PSIS nanti," kata Pikal, Selasa 17 September 2019.
Pikal menilai, Ruben Sanadi dkk akan menerima tantangan lebih lebih besar daripada saat main di kandang. Namun, tetap saja peluang membawa pulang satu poin bahkan kemenangan masih sangat terbuka lebar.
Buktinya, dalam tiga pertandingan tandang terakhir, Persebaya merebut dua kemenangan plus satu hasil seri. Menang di kandang Bhayangkara FC dan Badak Lampung. Plus seri saat melawan Kalteng Putra.
"Kami tak mau terbuai dengan hasil itu, apalagi PSIS dalam tren positif. Kami tetap harus berjuang dengan keras untuk mencapai target tersebut," tambah pelatih asal Austria ini.
Bersama asisten pelatih Bejo Sugiantoro, Pikal fokus pada pengembalian kebugaran fisik pemain dalam sesi latihan. Sebelumnya, Ruben Sanadi dkk mendapat kesempatan libur selama dua hari usai bertandang ke markas Kalteng Putra.
"Jadi tak hanya soal fisik latihan kita dari kemarin, tapi juga ada latihan skema permainan," lanjut eks asisten pelatih Timnas Indonesia ini.
Kepercayaan tinggi Persebaya meraih poin penuh di kandang PSIS Semarang bertambah dengan masuknya Aryn Williams. Pemain asal Australia itu telah disahkan sebagai pemain Persebaya.
Pikal mengatakan, Aryn Williams bisa main lawan PSIS. Ia sudah dimasukkan dalam skema permainan Bajol Ijo. Aryn akan duet dengan M. Hidayat atau menggantikan posisi pemain tersebut.
"Dia (Aryn) bisa menjadi opsi untuk menggantikan posisi M. Hidayat yang harus absen karena akumulasi kartu kuning," ujar Pikal.
Seperti diketahui, berdasarkan catatan pertemuan Persebaya dengan PSIS Semarang, kedua tim ini sudah empat kali bertemu di seluruh ajang. Hasilnya, tim berjuluk Bajul Ijo unggul dengan catatan dua kali kemenangan, satu kali kalah dan sekali hasil seri.