Persebaya Libur Latihan, Aryn Pilih Main Golf dan Traveling
Skuad Persebaya resmi menghentikan aktivitas latihan pada Jumat, 23 Oktober 2020 lalu. Dampak penghentian latihan itu membuat manajemen membebaskan para pemain untuk stay di Surabaya atau balik ke kampung halaman masing-masing.
Begitupula untuk para pemain asing Persebaya. Banyak pemain memilih untuk pulang ke negaranya. Namun hal itu tidak berlaku bagi pemain asal Australia, Aryn Williams. Gelandang pembagi bola itu memilih untuk tinggal di Indonesia selama 'libur' kompetisi.
Usut punya usut, ternyata Aryn sebenanrya ingin pulang ke Australia. Namun karena adanya peraturan karantina dari Pemerintah Australia, akhrinya ia enggan untuk balik.
Sebagai informasi, Pemerintah Negeri Kangguru mewajibkan seluruh pendatang dari luar negeri untuk karantina selama dua pekan. Khususnya yang datang dari negara-negara yang masih zona merah seperti Indonesia.
Akhirnya pemilik nomor punggung 28 tersebut lebih memilih tinggal di Indonesia dan melakukan berbagai macam hal. Mulai dari golf dan juga travelling keliling Indonesia. Namun ia mengaku golf akan menjadi salah satu prioritas Aryn untuk mengisi libur latihan.
"Sebenarnya saya ingin pulang, bertemu keluarga, recharge semangat agar bisa kembali ke tim dengan kondisi yang baik. Tapi saya pikir peraturan karantina dua minggu akan membuat waktu saya dengan keluarga berkurang, jadi ya saya di sini saja. Lebih baik saya di Indonesia dan bermain golf," kata Aryn.
Ia mengaku golf adalah salah satu hobinya sejak di Australia. Maka itu, ia ingin menghabiskan waktu liburnya untuk bermain olahraga yang digemari para eksekutif itu. Apalagi ia mengaku baru saja mendaftar sebagai member baru di salah satu tempat golf.
"Saya baru daftar. Ya sudahlah sekalian mengasah kemampuan saya," kata Aryn.
Terlepas dari golf, ia mengaku ingin jalan-jalan keliling Indonesia. Dirinya ingin menemui teman dan kolega yang juga memilih untuk tidak pulang ke negara asal. Sambil menikmati keindahan alam Nusantara.
"Saya juga akan ke beberapa tempat di Indonesia untuk mengunjungi sahabat-sahabat saya. Saya juga ingin menikmati keindahan Indonesia. Pokoknya saya mau mengembalikan semangat dan mood agar kapan pun tim kembali latihan, saya siap," pungkasnya.