Minim Menang di Surabaya, Pikal Ingin Perbaiki Rekor Kandang
Persebaya Surabaya terbilang memiliki catatan kurang bagus saat tampil di kandang. Total dari 10 kali pertandingan yang mereka mainkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, mereka hanya meraih tiga kemenangan dan tujuh hasil seri.
Bagi pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal, hasil itu kurang bagus karena persentase kemenangan tak sampai 50 persen. Bahkan jika dihitung dari poin yang hilang, total ada 14 poin Persebaya yang melayang dari tujuh kali hasil seri tersebut.
Bayangkan jika berhasil menyapu bersih laga kandang, dengan poin yang sekarang mereka miliki, tim berjulukan Bajul Ijo itu sudah mengantongi 44 poin, hanya selisih 4 poin dari Bali United yang kini menguasai puncak klasemen sementara dengan 48 poin. Persebaya pun bisa bertengger di urutan kedua di bawah Bali United.
"Ini pertandingan yang aneh, hanya tiga kali kemenangan. Tentu kami ingin menang dan menambah catatan positif ketika bermain di kandang," kata Pikal usai latihan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin 7 Oktober 2019.
Untuk mencapai target kemenangan itu, Persebaya kini berkerja keras membangun kekuatan tim untuk dapat lebih produktif mencetak gol. Bukan hanya striker Persebaya saya yang digembleng, tapi Pikal juga menuntut pemain lain juga bisa menjadi solusi jika lini depan timnya mengalami kebuntuan.
"Hari ini kita latihan finishing dan crossing, dan sedikit strategi untuk melawan Borneo FC, tadi kita bikin play attacking. Minggu ini kita utamakan latihan menyerang agar konversi gol kita lebih banyak, karena kita ingin bikin gol di kandang," imbuh pelatih asal Austria ini.
Pikal juga menegaskan, hasil 10 pertandingan kandang kemarin sudah ia evaluasi semua. Dari situlah eks asisten pelatih Timnas Indonesia ini menemukan beberapa hal yang perlu dibenahi meski ia enggan menyebutkan rinciannya.
"Sebetulnya kami mau menambah pemain lagi, tapi bagaimana lagi sudah tidak bisa. Jadi kami manfaatkan pemain yang ada. Mau tidak mau kita harus main di kompetisi dengan komposisi pemain yang kurang ideal," ujar Pikal.
Sementara itu, menjelang laga kontra Borneo FC, Pikal menyebut mental para pemainnya cukup bagus. Bahkan ia memberikan garansi akan siap menghadapi Borneo FC yang direncanakan pada Jumat 11 Oktober 2019.
"Kalau mental semua pemain bagus. Saya melihat pemain Persebaya terlihat sangat kompak, dan tidak ada yang merasa bintang. Semua rendah hati dan semua mau bekerja untuk tim," ucap Pikal.
Advertisement